3 Pemuda Bersimbah Darah Akibat Sabetan Sajam Saat Bentrok di Tanjung Jabung Timur
loading...
A
A
A
TANJUNG JABUNG TIMUR - Bentrok antar pemuda Kecamatan Muara Sabak Timur, dengan Kecamatan Muara Sabak Barat, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi, pecah. Akibatnya, tiga orang terpaksa dilarikan ke rumah sakit, karena mengalami luka serius akibat sabetan senjata tajam , Senin (1/3/2021) malam pukul. 20.00 WIB.
Ketiga pemuda yang berdomisili di Kelurahan Muara Sabak Ulu, Kecamatan Muara Sabak Timur tersebut, dikeroyok lebih kurang 20 pemuda yang diduga merupakan warga Kelurahan Parit Culum, dan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Barat. Lokasi kejadian sendiri berada di sekitar Masjid Agung Nur Addarojat Muara Sabak.
Adapun Tiga orang korban yang mengalami luka sabetan sajam itu bernama Ibrahim (18) mengalami luka di bagian dada, Rio Ramadhan (16) mengalami luka robek di bagian perut sebelah kiri, dan Sandi (19) mengalami luka sayat di bagian tangan kanannya.
Kejadian tersebut diketahui oleh anggota Satpol PP yang saat itu sedang berjaga di pos jaga di sekitaran lokasi kejadian. Pada saat itu anggota Satpol PP mendengar ada keributan di lokasi tersebut ,dan mendatangi lokasi kejadian.
"Pas saya datang ke situ, keributan pertama sudah selesai. Lima menit setelah itu ada keributan lagi, dan sempat saya lerai, karena ramai orangnya jadi tidak bisa. Tahu ada korban yang luka, langsung saya antar ke rumah sakit," ujar Angga anggota Satpol PP.
Angga juga menjelaskan, dari informasi yang beredar. Kejadian tawuran ini melibatkan dua kelompok pemuda yang berasal dari Kecamatan Muara Sabak Barat, dan Kecamatan Muara Sabak Timur, dengan jumlah sekitar 20 orang.
" Tiga orang yang luka ini warga Kecamatan Muara Sabak Timur. Infonya pelaku penusukan ini orang Parit Culum, dan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Timur. Tapi kami juga belum bisa memastikan orang mananya," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Muara Sabat Barat, Ipda Chandra Adinata mengatakan, bahwa pada saat itu korban bersama rekannya menaiki sepeda motor dari arah Blok E Kecamatan Geragai, menuju Kecamatan Muara Sabak Barat. Saat korban melintasi di Masjid Agung Nur Addarojat, para korban diteriaki oleh rombongan pemuda yang sedang nongkrong di lokasi tersebut.
"Kemudian para korban menghampiri para pelaku tersebut, dan terjadi cekcok mulut. Tidak lama kemudian teman-teman pelaku yang lebih kurang 20 orang langsung melakukan pemukulan terhadap para korban," jelasnya.
"Lalu korban atas nama Ibrahim, melihat salah satu pelaku mengejar dengan menggunakan senjata tajam dan melukai mereka bertiga," tambahnya. Dari informasi yang ada, barang bukti yang berhasil diamankah di lokasi kejadian, yaitu sebilah pisau, gunting, dan obeng yang diduga sebagai alat untuk melukai korban.
Ketiga pemuda yang berdomisili di Kelurahan Muara Sabak Ulu, Kecamatan Muara Sabak Timur tersebut, dikeroyok lebih kurang 20 pemuda yang diduga merupakan warga Kelurahan Parit Culum, dan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Barat. Lokasi kejadian sendiri berada di sekitar Masjid Agung Nur Addarojat Muara Sabak.
Adapun Tiga orang korban yang mengalami luka sabetan sajam itu bernama Ibrahim (18) mengalami luka di bagian dada, Rio Ramadhan (16) mengalami luka robek di bagian perut sebelah kiri, dan Sandi (19) mengalami luka sayat di bagian tangan kanannya.
Kejadian tersebut diketahui oleh anggota Satpol PP yang saat itu sedang berjaga di pos jaga di sekitaran lokasi kejadian. Pada saat itu anggota Satpol PP mendengar ada keributan di lokasi tersebut ,dan mendatangi lokasi kejadian.
"Pas saya datang ke situ, keributan pertama sudah selesai. Lima menit setelah itu ada keributan lagi, dan sempat saya lerai, karena ramai orangnya jadi tidak bisa. Tahu ada korban yang luka, langsung saya antar ke rumah sakit," ujar Angga anggota Satpol PP.
Angga juga menjelaskan, dari informasi yang beredar. Kejadian tawuran ini melibatkan dua kelompok pemuda yang berasal dari Kecamatan Muara Sabak Barat, dan Kecamatan Muara Sabak Timur, dengan jumlah sekitar 20 orang.
" Tiga orang yang luka ini warga Kecamatan Muara Sabak Timur. Infonya pelaku penusukan ini orang Parit Culum, dan Teluk Dawan, Kecamatan Muara Sabak Timur. Tapi kami juga belum bisa memastikan orang mananya," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Muara Sabat Barat, Ipda Chandra Adinata mengatakan, bahwa pada saat itu korban bersama rekannya menaiki sepeda motor dari arah Blok E Kecamatan Geragai, menuju Kecamatan Muara Sabak Barat. Saat korban melintasi di Masjid Agung Nur Addarojat, para korban diteriaki oleh rombongan pemuda yang sedang nongkrong di lokasi tersebut.
"Kemudian para korban menghampiri para pelaku tersebut, dan terjadi cekcok mulut. Tidak lama kemudian teman-teman pelaku yang lebih kurang 20 orang langsung melakukan pemukulan terhadap para korban," jelasnya.
"Lalu korban atas nama Ibrahim, melihat salah satu pelaku mengejar dengan menggunakan senjata tajam dan melukai mereka bertiga," tambahnya. Dari informasi yang ada, barang bukti yang berhasil diamankah di lokasi kejadian, yaitu sebilah pisau, gunting, dan obeng yang diduga sebagai alat untuk melukai korban.
(eyt)