Hujan Deras, Batu Besar di Tebing Prambanan Longsor Timpa Rumah
loading...
Batu besar yang longsor dari tebing Gunungsari, Sambirejo, Prambanan, Sleman, Selasa (9/2/2021) dan menimpa rumah Giyatman. Foto/dok TRC BPBD Sleman
A
A
A
SLEMAN - Hujan deras yang mengguyur wilayah Sleman, Selasa (9/2/2021) sore hingga Rabu (10/2/2021) pagi mengakibatkan batu berdiameter 3 meter di tebing Gunungsari, Sambirejo, Prambanan, longsor. Batu tersebut mengenai dinding kamar mandi rumah milik warga setempat, Giyatman. Akibatnya dinding kamar mandi dengan ukuran 3 X 6 meter retak.
“Batu itu longsor Selasa (9/2/2021) sore pukul 16.00 WIB saat hujan deras namun baru dilaporkan Rabu (10/2/2021) pukul 11.09 WIB,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD) Sleman, Makwan, Rabu (10/2/2021).
Baca juga: Update Corona Sleman, Pasien Sembuh Terus Bertambah
Sebagai tindaklanjutnya, tim TRC BPBD Sleman bersama relawan dan masyarakat langsung melakukan assement lokasi. Untuk keberadaan batu sendiri sekarang belum disingkirkan dan rencananya akan dipecah.
“Warga rencananya kan gotong royong hari Minggu. Sehingga membutuhkan alat pemecah batu serta logistik untuk gotong royong,” paparnya.
Baca juga: Kulonprogo Gempar, Drum Meledak di Bengkel Las, 2 Orang Dilarikan ke RS
Makwan menambahkan, saat ini masih ada tiga batu besar di atas tebing Gunungsari. Sehingga bila ada hujan deras membahayakan dan mengancam pemukiman warga yang ada di bawahnya. Untuk itu warga diminta waspada saat hujan deras.
“Bila sewaktu waktu longsor batu itu mengancam kandang ternak serta rumah Asi Pasriyanto,” jelasnya
“Batu itu longsor Selasa (9/2/2021) sore pukul 16.00 WIB saat hujan deras namun baru dilaporkan Rabu (10/2/2021) pukul 11.09 WIB,” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencan Daerah (BPBD) Sleman, Makwan, Rabu (10/2/2021).
Baca juga: Update Corona Sleman, Pasien Sembuh Terus Bertambah
Sebagai tindaklanjutnya, tim TRC BPBD Sleman bersama relawan dan masyarakat langsung melakukan assement lokasi. Untuk keberadaan batu sendiri sekarang belum disingkirkan dan rencananya akan dipecah.
“Warga rencananya kan gotong royong hari Minggu. Sehingga membutuhkan alat pemecah batu serta logistik untuk gotong royong,” paparnya.
Baca juga: Kulonprogo Gempar, Drum Meledak di Bengkel Las, 2 Orang Dilarikan ke RS
Makwan menambahkan, saat ini masih ada tiga batu besar di atas tebing Gunungsari. Sehingga bila ada hujan deras membahayakan dan mengancam pemukiman warga yang ada di bawahnya. Untuk itu warga diminta waspada saat hujan deras.
“Bila sewaktu waktu longsor batu itu mengancam kandang ternak serta rumah Asi Pasriyanto,” jelasnya
Lihat Juga :
(msd)
