10 Gardu Listrik Terdampak Gempa di Wilayah Terisolir Ulumanda Kembali Pulih
loading...
A
A
A
MAMUJU - PLN kembali berhasil memulihkan lima gardu listrik terdampak gempa, sesaat setelah akses menuju Kecamatan Ulumanda, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), yang tertutup longsor usai diguncang gempa 6,2 SR pada Jumat 15 Januari lalu, terbuka.
Sebelumnya pada Rabu 27 Januari, PLN juga telah memulihkan lima gardu listrik , setelah dibukanya akses jalan akibat longsor menuju ke Kecamatan Ulumanda. Total 10 gardu di Kecamatan Ulumanda kini kembali menyala.
Lima gardu tambahan yang berhasil dipulihkan terletak di Kampung Panggalo, Taukong, Tandeallo, dan Paku.
"Puji syukur, begitu akses dibuka oleh pemerintah, personel kami langsung melakukan pemulihan. Saat ini total 10 gardu di Ulumanda telah menyala kembali," tutur General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar), Awaluddin Hafid.
Untuk memulihkan listrik di Kecamatan Ulumanda, personel PLN harus melewati akses jalan yang ekstrem dan rusak berupa tanah berlumpur serta rawan longsor akibat gempa . Untuk memulihkan kelistrikan di Ulumanda, material kelistrikan harus diangkut menggunakan motor trail dan mobil hardtop. Di beberapa titik pun material harus dipanggul atau diangkat secara manual oleh petugas.
Berkat upaya tersebut, sebanyak 2.035 pelanggan di Kecamatan Ulumanda kini dapat menikmati listrik PLN kembali.
Hingga hari Minggu kemarin, PLN telah memulihkan 866 gardu terdampak gempa. Kini lebih dari 85 ribu pelanggan dapat menikmari listrik kembali.
PLN kini terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memulihkan sisa 6 gardu di Kampung Kalausu, Kampung Kalo'bang, Kampung Seppong, Kampung Lemo-lemo, Kampung Popenga, dan Kampung Urekang.
Sebelumnya pada Rabu 27 Januari, PLN juga telah memulihkan lima gardu listrik , setelah dibukanya akses jalan akibat longsor menuju ke Kecamatan Ulumanda. Total 10 gardu di Kecamatan Ulumanda kini kembali menyala.
Lima gardu tambahan yang berhasil dipulihkan terletak di Kampung Panggalo, Taukong, Tandeallo, dan Paku.
"Puji syukur, begitu akses dibuka oleh pemerintah, personel kami langsung melakukan pemulihan. Saat ini total 10 gardu di Ulumanda telah menyala kembali," tutur General Manager PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UIW Sulselrabar), Awaluddin Hafid.
Untuk memulihkan listrik di Kecamatan Ulumanda, personel PLN harus melewati akses jalan yang ekstrem dan rusak berupa tanah berlumpur serta rawan longsor akibat gempa . Untuk memulihkan kelistrikan di Ulumanda, material kelistrikan harus diangkut menggunakan motor trail dan mobil hardtop. Di beberapa titik pun material harus dipanggul atau diangkat secara manual oleh petugas.
Berkat upaya tersebut, sebanyak 2.035 pelanggan di Kecamatan Ulumanda kini dapat menikmati listrik PLN kembali.
Hingga hari Minggu kemarin, PLN telah memulihkan 866 gardu terdampak gempa. Kini lebih dari 85 ribu pelanggan dapat menikmari listrik kembali.
PLN kini terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah untuk memulihkan sisa 6 gardu di Kampung Kalausu, Kampung Kalo'bang, Kampung Seppong, Kampung Lemo-lemo, Kampung Popenga, dan Kampung Urekang.