Hetty Andika Perkasa Terkesan dengan Tari Sintren Indramayu

Jum'at, 22 Januari 2021 - 19:36 WIB
loading...
Hetty Andika Perkasa...
Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Hetty Andika Perkasa memberikan apresiasi kepada penari Sintren saat berkunjung ke Desa Drunten, Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Foto/Youtube TNI AD
A A A
INDRAMAYU - Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Hetty Andika Perkasa tak bisa menyembunyikan kekagumannya terhadap tari Sintren yang didaulat sebagai budaya tradisional . Hal itu terjadi saat dia berkunjung ke Desa Drunten, Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

"Sekarang kita sudah pakai kebaya karena kita mau nonton tari Sintren. Seperti apa, yuk kita tonton bareng-bareng," kata Hetty kepada penonton yang menyambut kedatangannya seperti yang ditayangkan di channel YouTube TNI AD, Jumat (22/1/2021).

Istri Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Andika Perkasa itu takjub melihat kegemulaian para penari Sintren. "Saya senang sekali lihat kebudayaan Indramayu, Saya jadi mengenal seni budaya dari Indramayu," ujarnya.

Menurutnya, Indonesia yang terdiri dari beberapa provinsi memiliki banyak keragaman budaya dari setiap daerah. Salah satunya tari Sintren yang populer di wilayah Desa Drunten, Gabus Wetan, Kabupaten Indramayu.

Dia berpesan agar seluruh masyarakat Desa Drunten terus berlatih tari Sintren. Tujuannya agar kesenian ini dapat terjaga dan dapat dilestarikan. "Luar biasa semangat bapak-bapak, ibu-ibu dan anak-anak semua dalam melestarikan budaya ini," ungkapnya.

Dalam kesempatan itu, Hetty juga memberikan bantuan sosial kepada seluruh pemain dan penari Sintren. Ini sebagai bentuk apresiasi atas pelestarian kebudayaan. "Terima kasih atas rezekinya hari ini," tutur Vena, salah satu penari Sintren.

Bagi Hetty, kunjungannya ke Desa Drunten memiliki makna tersendiri. Selain untuk berbagi kasih melalui bakti sosial, namun juga mengenal hal baru. Yakni kebudayaan dari Desa Drunten. Sebab kebudayaan masih dipercaya agar manusia terhindar dari kesalahan dalam menjalani kehidupan.

"Kunjungan ke Indramayu menambah pengetahuan tentang budaya Indonesia, khususnya tari tradisional. Tetap semangat dan semoga selalu diberikan kesehatan untuk orang yang melestarikan budaya Indonesia," tandasnya.

Diketahui, Tari Sintren dibawakan seorang wanita dengan dipengaruhi kekuatan magis. Tarian itu memiliki makna kehidupan tersendiri yang dipercaya warga Desa Drunten.
(poe)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2126 seconds (0.1#10.140)