Rawan Longsor, Muncul Masalah Baru di Jalan Timur Lingkar Majalengka

Jum'at, 15 Januari 2021 - 20:03 WIB
loading...
Rawan Longsor, Muncul...
Musibah longsor yang terjadi di Jalan Jatilima, Argapura, Majalengka, Jawa Barat menimbulkan permasalahan baru. Foto/SINDOnews/Inin Nastain
A A A
MAJALENGKA - Musibah longsor yang terjadi di jalan Jatilima (Jalan Timur Lingkar Majalengka) tepatnya di Desa Tejamulya, Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka , Jawa Barat menimbulkan permasalahan baru. Pasalnya, Jatilima tersebut salah satu program pemerintah setempat untuk mempermudah akses ke sejumlah titik objek wisata di daerah itu.


Jatilima terhubung dari Kecamatan Sindangwangi ke Kecamatan Cikijing dengan panjang sekitar 40 kilometer. Dalam pelaksanaannya, Jatilima bukan membuat jalan baru melainkan melakukan pembenahan, di antaranya menambah lebar.


Saat ini, jalan yang salah satunya melintas di objek wisata Terasering Panyaweuyan itu memiliki lebar sekitar 5,5 meter. Jatilima sendiri diharapkan jadi solusi mengatasi kemacetan di jalan raya akses Majalengka-Kuningan, yang kerap terjadi setiap musim libur tiba.

Di sisi lain, pembuatan Jatilima menimbulkan permasalahan baru. Hal itu lantaran di beberapa titik, khususnya di sekitar Desa Tejamulya, yang lokasinya berdekatan dengan objek wisata Terasering Panyaweuyan, rawan longsor.

Sekitar dua pekan lalu, tebing yang berada di sisi Jatilima di Desa Tejamulya longsor dan menutupi jalan itu. Dampaknya akses masyarakat Desa Tejamulya yang akan ke Desa Cibunut (Kecamatan Argapura) dan sebalilnya terutup.

Material longsoran berupa batu besar, membuat petugas kesulitan mengevakuasi. Bahkan, hingga saat ini, material longsoran itu belum dibersihkan. Alat berat milik pemerintah setempat, tidak bisa memindahkan material longsoran itu.

Menyikapi hal itu, Sekda Majalengka Eman Suherman mengatakan, sejatinya untuk ruas jalan Jatilima sendiri relatif aman. Kalaupun ada kendala, jelas dia, lebih sebagai dampak. "Tidak ada persoalan dengan jalannya. Jalan itu rusak ketika ada longsoran dari atas jatuh (dan menutup jalan)," kata Eman.

Kendati demikian, Eman menjelaskan, tidak menutup kemungkinan akan ada perubahan rute. Rencananya, akan ada pembelokan jalur beberapa meter untuk menghindari lokasi yang dianggap rawan.

"Sekarang teman-teman dari (Dinas) PUTR itu rencananya membuat jalan memotong dan membuat jembatan. Menghindari itu, berubah dari sekarang. (berubah dadi rencana awal) Sekitar 30 meter, di tempat rawan itu. (proyek Jatilima) dilanjutkan," jelasnya.

Salah satu warga Desa Jatimulya, Mangku mengatakan, bagian atas tebing hingga saat ini masih rawan longsor. "Bagian jalannya juga amblas," katanya.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Anggota DPRD dari Partai...
Anggota DPRD dari Partai Perindo Dukung dan Beri Bantuan Pembangunan Jalan Swadaya di Bangkalan
Bongkar Tembok Gang...
Bongkar Tembok Gang Besan Tangsel! Perintah Hakim Atas Kemenangan Warga pada Putusan Banding
Longsor Landa Jalan...
Longsor Landa Jalan Antarkabupaten hingga Perumahan di Malang
Akses Jalan Desa di...
Akses Jalan Desa di Grobogan Masih Terputus, Tertutup Lumpur Sisa Banjir
Jembatan Busui Ambruk,...
Jembatan Busui Ambruk, Akses Kaltim dengan Kalsel Lumpuh
Konflik Keluarga, Akses...
Konflik Keluarga, Akses Rumah Warga di Banjaran Bandung Tertutup Tembok 1,5 Meter
Banjir Terjang Barru,...
Banjir Terjang Barru, Akses Jalan ke Makassar, Parepare, dan Soppeng Terputus
Jalan Terbelah, Begini...
Jalan Terbelah, Begini Penampakan Titik Longsor di Jalur Lingar Selatan Malang-Blitar yang Terputus
Masa Tenang Pilkada,...
Masa Tenang Pilkada, H Eman Suherman Habiskan Waktu Bersama Keluarga
Rekomendasi
Hubungan AS dan Israel...
Hubungan AS dan Israel Sedang Memburuk, Berikut 4 Penyebabnya
Gerakan Rakyat Percepat...
Gerakan Rakyat Percepat Pembentukan DPD, Harus Tuntas April 2025
Siapa Ebrahim Rasool?...
Siapa Ebrahim Rasool? Duta Besar Muslim Afrika Selatan yang Diusir AS karena Membenci Trump dan Anti-Israel
Berita Terkini
IAI Gelar Sosialisasi...
IAI Gelar Sosialisasi Penyelenggaraan Sayembara Arsitektur
4 jam yang lalu
Banjir Meluas, 7 Kecamatan...
Banjir Meluas, 7 Kecamatan di Muarojambi Terendam
5 jam yang lalu
Reses di 6 Lokasi, Anggota...
Reses di 6 Lokasi, Anggota DPRD dari Partai Perindo Komitmen Wujudkan Aspirasi Warga
6 jam yang lalu
Dirlantas Polda Banten...
Dirlantas Polda Banten Terapkan Ganjil Genap di Tol Tangerang-Merak saat Mudik Mulai 27 Maret
6 jam yang lalu
Sanitasi Rusak, Siswa...
Sanitasi Rusak, Siswa SDN Babakan Kencana Sukabumi Semringah Dibantu MNC Peduli dan MNC Bank
7 jam yang lalu
Kapten Muljono: Legenda...
Kapten Muljono: Legenda Penerbang Tempur Indonesia yang Menggetarkan Nyali Penjajah
10 jam yang lalu
Infografis
6 Alasan Ribuan Narapidana...
6 Alasan Ribuan Narapidana Masuk Islam di Penjara AS Setiap Tahun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved