Gubernur Sumsel Ucapkan Duka dan Kirim Doa untuk Korban Pesawat Jatuh
loading...
A
A
A
PALEMBANG - Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Herman Deru menyampaikan belasungkawa atas peristiwa jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ182. Deru mengirimkan doa kepada seluruh penumpang yang di antaranya terdapat warga Sumsel.
Hingga saat ini, beberapa warga Sumsel menjadi korban yakni Rion Yogatama dari Kota Lubuklinggau dan Indah Halimah Putri dari Sungai Pinang, Ogan Ilir. Indah tidak sendiri dalam penerangan itu, namun bersama anak, ipar dan mertua yang tercatat sebagai warga Bangka. (Baca juga: Bagian Tubuh Korban Sriwijaya Air yang Ditemukan Disemprot Disinfektan)
HD mengaku kaget dengan musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY-182 dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak tersebut. "Atas nama Pemerintah Provinsi Sumsel, pribadi, keluarga ikut sedih dan belasungkawa yang mendalam," ujarnya, Minggu (10/1/2021).
Mantan Bupati OKU dua periode mengaku turut sedih dan merasakan duka mendalam. "Semoga diberikan tempat yang layak di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Untuk keluarga korban tentu kita kita doakan agar diberikan ketabahan," ucapnya. (Baca juga:
Basarnas Perluas Radius Area Operasi Pencarian Sriwijaya Air Jadi 6 Sektor)
Untuk diketahui bahwa pesawat Sriwijaya Air SJY-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di Kepulauan Seribu tidak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Sabtu (9/1/2021). Situs FlightRadar24 menyebut pesawat itu kehilangan ketinggian 10 ribu kaki dalam 1 menit.
Hingga saat ini, beberapa warga Sumsel menjadi korban yakni Rion Yogatama dari Kota Lubuklinggau dan Indah Halimah Putri dari Sungai Pinang, Ogan Ilir. Indah tidak sendiri dalam penerangan itu, namun bersama anak, ipar dan mertua yang tercatat sebagai warga Bangka. (Baca juga: Bagian Tubuh Korban Sriwijaya Air yang Ditemukan Disemprot Disinfektan)
HD mengaku kaget dengan musibah jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY-182 dengan rute penerbangan Jakarta-Pontianak tersebut. "Atas nama Pemerintah Provinsi Sumsel, pribadi, keluarga ikut sedih dan belasungkawa yang mendalam," ujarnya, Minggu (10/1/2021).
Mantan Bupati OKU dua periode mengaku turut sedih dan merasakan duka mendalam. "Semoga diberikan tempat yang layak di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Untuk keluarga korban tentu kita kita doakan agar diberikan ketabahan," ucapnya. (Baca juga:
Basarnas Perluas Radius Area Operasi Pencarian Sriwijaya Air Jadi 6 Sektor)
Untuk diketahui bahwa pesawat Sriwijaya Air SJY-182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak di Kepulauan Seribu tidak lama setelah lepas landas dari Bandara Soekarno Hatta, Sabtu (9/1/2021). Situs FlightRadar24 menyebut pesawat itu kehilangan ketinggian 10 ribu kaki dalam 1 menit.
(don)