Memulai Awal Tahun Baru dengan Menjelajah Alam Kota Penyu

Sabtu, 02 Januari 2021 - 10:32 WIB
loading...
Memulai Awal Tahun Baru dengan Menjelajah Alam Kota Penyu
Memulai Awal Tahun Baru dengan Menjelajah Alam Kota Penyu. Foto/Ist
A A A
BANYUWANGI - Ada hal unik yang melekat pada Banyuwangi . Kabupaten yang berada paling timur Provinsi Jawa Timur ini, memiliki sederet julukan terkait dengan sejarah maupun kekayaan alamnya.

Salah satu julukan yang melekat adalah Banyuwangi disebut juga sebagai Kota Penyu. Julukan Kota Penyu mengingat Banyuwangi merupakan wilayah yang menjadi rumah bagi empat jenis penyu yang ada di dunia.

Berdasarkan catatan, dari 7 jenis penyu yang ada di dunia, 6 diantaranya ada di Indonesia. Nah dari 6 jenis yang ada di Tanah Air, 4 jenis diantaranya bisa ditemui di wilayah pesisir pantai Kabupaten Banyuwangi, yaitu Penyu Hijau, Penyu Sisik, Penyu Belimbing dan Penyu Lekang.

Ini yang menjadi salah satu alasan bagi Travel Addict, untuk memulai petualangan di awal tahun baru 2021 di Kota Penyu.

Dhiyo dan Madhina, tak ingin membuang waktu dengan mendatangi Pantai Bangsring , sekitar 20 Km sebelah selatan Kota Banyuwangi.

Di perairan Pantai Basring terdapat area konservasi terumbu karang yang dikembangkan warga. Selain untuk melestarikan kehidupan biota laut, area konservasi ini juga menjadi sarana bagi wisatawan untuk bisa menikmati kehidupan alam bawah laut di kawasan ini.

Memulai Awal Tahun Baru dengan Menjelajah Alam Kota Penyu


Setelah menggunakan perlengkapan diving, Dhiyo dan Madhina langsung melakukan penyelaman. Yang luar biasa, di area konservasi seluas 15 hektare ini, kita bisa menyaksikan terumbu karang mulai dari kedalaman 2 hingga 15 meter.

Kehidupan underwater di Basring, kaya akan beragam biota laut seperti terumbu karang, Hiu Sirip Hitam/Black TipShark, Ikan Sergeant Major, Lion Fish, Nemo (Clown Fish) dan jenis ikan lainnya serta tentunya penyu yaitu jenis Penyu Sisik.

Jika anda hanya ingin sekedar snorkeling, cukup membayar sewa peralatan seharga Rp 30.000,- per orang dan tidak dikenai biaya untuk masuk ke pantai alias gratis. Tersedia juga pemandu yang siap menemani wisatawan menikmati indahnya terumbu karang.

Puas dengan pemandangan laut, Dhiyo dan Madhina kemudian menjelajahi kawasan hutan di kaki Gunung Raung, untuk bisa sampai ke spot berikutnya, Air Terjun Lider.

Meski perjalanan yang ditempuh cukup menantang, namun saat kedua host tiba di lokasi, pemandangan yang luar biasa pun langsung hadir di hadapan mereka.

Air Terjun Lider yang berada di Dusun Sragi, Desa Sumber Arum, Kecamatan Songgon, berjarak sekitar 45 Km sebelah barat Kota Banyuwangi. Lokasi air terjun ini memang tersembunyi dan berada di hutan belantara di ketinggian sekitar 1.300 Meter di atas permukaan laut.

Ketinggian Air Terjun Lider sendiri mencapai 60 Meter, sehingga air yang jatuh terlihat sangat deras diantara dua tebing. Lokasinya yang tersembunyi dan posisinya yang cukup tinggi, membuat suasana sejuk dan alami sangat terasa di lokasi ini.

Dari Air Terjun Lider, Dhiyo dan Madhina kemudian melanjutkan perjalanan menuju air terjun lainnya, yaitu Air Terjun Telunjuk Raung yang sama-sama berada di kaki Gunung Raung.

Memulai Awal Tahun Baru dengan Menjelajah Alam Kota Penyu


Air terjun ini berada di Dusun Mangaran, tak terlalu jauh dari Air Terjun Lider yang berada di desa yang sama.

Setelah menempuh perjalanan yang sedikit memutar, Dhiyo dan Madhina akhirnya sampai di air terjun yang dituju. Air Terjun Telunjuk Raung memiliki ketinggian sekitar 20 Meter.

Diberi nama Telunjuk Raung karena bentuknya seperti telunjuk dan berada di kaki Gunung Raung. Uniknya, warga sekitar meyakini bahwa air di lokasi ini bisa membuat awet muda.

Suasana sejuk di air terjun ini dimanfaatkan Dhiyo dan Madhina untuk mencoba tantangan lain. Aliran air terjun yang menuju Sungai Kumbo menjadi sarana kedua host untuk menjajal water tubing atau body rafting.

(Baca juga: Dorong Pertumbuhan Ekonomi Jawa Timur di 2021, Ini Langkah Wagub Emil Dardak)

Derasnya air sungai membuat perjalanan diatas ban pelampung menjadi sangat menantang dan memacu adrenalin. Dan tentunya sepanjang perjalanan kedua host menikmati pemandangan dan keindahan alam yang mereka lewati.

(Baca juga: Kebun Binatang Surabaya Tetap Jadi Tempat Favorit Liburan Tahun Baru)

Pengalaman Dhiyo dan Madhina membuka awal tahun 2021 dengan menjelajah alam Kota Penyu dapat anda saksikan dalam program Travel Addictpada Hari Minggu 3 Januari 2021 pukul 09.30 WIB, hanya di GTV, pilihan terbaik keluarga Indonesia. Travel Addict, tanpa batas.
(boy)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4012 seconds (0.1#10.140)