Ada Maklumat Kapolri, Perayaan Malam Tahun Baru 2021 di Babel Lengang

PANGKALPINANG - Perayaan malam sambut tahun 2021 di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), berjalan tanpa gegap gempita maupun keramaian sebagaimana lazimnya. Hal itu sejalan dengan maklumat kapolri yang melarang adanya kegiatan kerumuman di malam akhir tahun 2020 , guna memutuskan rantai penyebaran COVID-19 .

(Baca juga: Ada COVID-19 Jenis Baru, WNA Dilarang Masuk Indonesia, Farhan: Langkah Telat, Tapi... )

Kapolda Babel, Irjen Pol. Anang Syarif Hidayat, usai menggelar patroli di sejumlah titik yang biasa digunakan warga menyambut tahun baru di Pangkalpinang, memastikan masyarakat maupun pelaku usaha taat akan maklumat.

"Kami bersama Forkopimda Babel melihat, semua tempat keramaian se kabupaten/kota taat pada kesepakatan yang dibuat, yaitu tutup pada pukul 22.00 WIB. Begitupun dengan masyarakat yang memilih merayakan di rumah saja," katanya, Jumat (1/1/2021).



Pantauan media ini di Pangkalpinang malam tadi, sejumlah tempat keramaian maupun ruas jalan terlihat renggang tanpa hiruk-pikuk keramaian, sebagaimana pada perayaan malam pergantian tahun sebelumnya.

(Baca juga: Setelah Cupang, Giliran Arwana yang (Kembali) Gemilang )

Tepat pukul 22.00 WIB tak begitu banyak masyarakat beraktifitas di ruang publik. Bahkan masyarakat lebih banyak memilih menghabiskan malam pergantian tahun di rumah.

"Saya apresiasi kepada masyarakat Babel dan saya mohon maaf apabila merasa terganggu dalam perayaan ini, tapi percayalah tidak ada maksud apa pun dari kami, selain mencegah penyebarluasan COVID-19 ini," ujar Kapolda.

Masyarakat diimbau untuk selalu mentaati aturan yang ada dan menerapkan perilaku kebiasaan baru dengan menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak fisik.

(Baca juga: Ratusan Gram Sabu dan 29,5 Butir Ekstasi Seharga Rp100 Juta Diblender )

"Tentu di tahun baru akan banyak perubahan yang akan kita hadapi kedepan. Namun kita harus tetap teguh pada tujuan. Semoga tahun ini COVID-19 segera berakhir. Apa yang dilakukan pemerintah dapat memantau dan mengurangi perkembangan COVID-19 , sehingga kita bisa kembali ke sedia kala," ucapnya.