Turut Bersuka Cita, Ridwan Kamil Pastikan Perayaan Natal di Jabar Lancar 

Kamis, 24 Desember 2020 - 22:47 WIB
loading...
Turut Bersuka Cita,...
Gubernur Ridwan Kamil bersama Forkopimda Jabar memantau pelaksanaan Misa Natal di Gereja Katedral, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Kamis (24/12/2020) malam. Foto/Istimewa
A A A
BANDUNG - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil menyampaikan ucapan selamat dan turut bersuka cita kepada seluruh umat Kristiani yang tengah merayakan Natal tahun ini.

Ucapan tersebut disampaikan Ridwan Kamil saat memantau pelaksanaan Misa Natal bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jabar di Gereja Katedral, Jalan Merdeka, Kota Bandung, Kamis (24/12/2020) malam. (Baca Juga: Ini Pidato Menteri Agama Gus Yaqut Menyambut Perayaan Natal 2020)

"Kami mengunjungi Katedral ini menyampaikan ucapan selamat Natal dari Forkopimda kepada pimpinan di Gereja Katedral mewakili seluruh umat Kristiani Jabar, turut bersuka cita melaksanakan ibadah Misa Natal," tutur Ridwan Kamil.

Gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu melanjutkan, seperti halnya perayaan Natal tahun-tahun sebelumnya, dia bersama Forkopimda Jabar ingin memastikan bahwa pelaksanaan Misa Natal di Provinsi Jabar berlangsung lancar. (Baca Juga: Terbitkan SE, Ridwan Kamil Minta Wisatawan Tunjukan Bukti Rapid Test Antigen-PCR)

Menurut dia, jajaran TNI dan Polri mengawal pelaksanaan Misa Natal di seluruh wilayah Provinsi Jabar, baik yang masuk ke dalam wilayah teritorialKodam III/Siliwangi, termasuk Kodam Jaya maupun wilayah hukumPolda Jabar dan Polda Metro Jaya. "Dan laporan dari TNI/Polri semua per malam ini lancar, khusus di ibu kota di Jabar, di Bandung," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kang Emil berharap, perayaan Natal tahun ini melahirkan pesan tentang kedamaian yang kini sangat dibutuhkan oleh bangsa Indonesia. Dia juga berharap, bangsa Indonesia terhindar dari pertengkaran dan marabahaya.

"Kami juga mohon didoakan pada tahun 2021 mendatang, situasi Bandung dan kabupaten/kota di Jabar, Indonesia, dan dunia jauh lebih baik dan damai," papar Kang Emil. (Baca Juga: Batasi Jumlah Jemaat Natal, Gereja di Semarang Terapkan Sistem Barcode)

Dia juga mengatakan, berdasarkan laporan dari semua pihak, mayoritas atau hampir 100% gereja di Jabar menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan baik, seperti yang diterapkan di Gereja Katedral yang menerapkan pembatasan kapasitas hanya sampai 30%.

"Berarti yang 70 persennya yang biasa tahun lalu berjubel kalau saya datang, sekarang sedang khidmat dan menyimak pesan-pesan dari pimpinan gereja melalui virtual atau digital, sehingga ini menunjukkan bahwa kita bisa tetap produktif dengan cara baru walaupun tidak nyaman," terangnya. (Baca Juga: Diduga Peras Warga, Kapolda Sumut Copot Wakapolsek Helvetia AKP DK)

"Nah, mohon doanya tetap disiplin 3M (memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan), agar kita bisa kembali normal setelah situasi normal dan vaksin juga insya Allah akan datang," sambung Kang Emil.

Disinggung pengawalan pelaksanaan Natal secara virtual yang digelar gereja, Kang Emil menjelaskan bahwa pengawalan merupakan bentuk komitmen dari aparat keamanan. Ada ataupun tidak perayaan Natal secara virtual, kata dia, Kapolda Jabar telah menugaskan anggotanya untuk memastikan rasa aman dan nyaman kepada pihak panita penyelenggara Natal virtual.

"Mungkin secara dinamika keamanan tidak seberat tahun-tahun lalu karena jemaahnya lebih banyak di rumah. Tapi, dari sisi komitmen tetap tidak berubah, tetap dipantau dan dijaga di seluruh titik yang menyelenggarakan di sana," katanya.
(nic)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.3207 seconds (0.1#10.140)