Waduh, Wakil Bupati Sumba Timur Positif COVID-19

SUMBA TIMUR - Wakil Bupati Sumba Timur, NTT, Umbu Lili Pekuwali terkonfirmasi positif COVID-19 . Ini diketahui pasca dilakukannya Test Molekuler Cepat (TCM) di RSUD Umbu Rara Meha (URM) Kota Waingapu, Jumat (11/12/2020) malam.

Demikian dijelaskan juru bicara Satgas Covid 19 setempat, Chrisnawan T. Haryantana, ketika dihubungi via gawainya, Sabtu (12/12/2020) pagi tadi.

“Beliau sudah rasakan tidak fit dengan gejala panas tigggi, batuk-batuk keras, sehari setelah pencoblosan. Dan tadi malam di SWAB dan ketika hasilnya diketahui positif langsung diisolasi,” ungkap juru bicara Satgas COVID-19, Chrisnawan T. Haryantana.

(Baca juga: Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah Positif COVID-19, Umumkan Lewat Rekaman Video )

Chrisnawan mengakui, pemeriksaan terhadap Umbu Lili Pekuwali bukan menggunakan PCR tapi TCM. Selain itu, bersama Umbu Lili juga seorang dekatnya juga positif setelah dilakukan test yang sama.

“Selain Pak Umbu Lili ada juga seorang warga Kampung Sabu yang merupakan tim sukses pasangan ULP – YHW yang juga positif. Yang bersangkuatn juga telah di isolasi,” timpal Chrisnawan.

Dengan masuknya Umbu Lili berserta seorang tim suksesnya ke ruang isolasi RSUD URM, kata Chrisnawan, ruang tersebut kini disisi tiga orang pasien.

(Baca juga: Bupati Lumajang Thoriqul Haq Umumkan Positif Covid-19 )

“Tapi khusus Umbu Lili juga turut ke ruang isolasi adalah isterinya, karena mungkin secara psikologis bisa memberikan kekuatan dan juga bisa bersama lalui hari di ruang isolasi. Isterinya juga sudah di SWAB namun hasilnya belum keluar,” imbuhnya.

Umbu Lili Pekuwali, selain masih menjabat sebagai Wakil Bupati Sumba Timur, juga ikut ambil bagian dalam Pilkada setempat. Umbu Lili Pekuwali maju sebagai Calon Bupati bersama Yohanis Hiwa Wunu sebagai calon wakil Bupati, dan dikenal dengan paket ULP – YHW.

Dalam pilkada Rabu (09/12/2020) lalu, berdasarkan hasil hitung cepat maupun data real dari kubunya dan juga kubu pasangan Kristophel A. Praing dan David Melo Wadu (KP – DMW) yang menjadi kompetitornya, pasangan ULP – YHW harus mengakui keunggulan pasangan KP – DMW, dengan selisih belasan ribu suara itu.