Diduga Sakit, Warga Talaud Ditemukan Meninggal di Ruang Tamu Rumahnya
loading...
Nikson Lupa (41), warga Desa Niampak, Kecamatan Beo Selatan, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara ditemukan tewas di ruang tamu rumahnya, Jumat (11/12/2020). Okezone/Banda
A
A
A
TALAUD - Nikson Lupa (41), warga Desa Niampak, Kecamatan Beo Selatan, Kabupaten Kepulauan Talaud, Provinsi Sulawesi Utara ditemukan tewas di ruang tamu rumahnya, Jumat (11/12/2020).
Korban ditemukan dalam keadaan tertelungkup oleh mertuanya, Dinje Nabi (66), warga setempat, saat akan meminjam keranjang. Ketika melewati ruang tamu, saksi mendapati menantunya dalam posisi tertelungkup dan mulutnya mengeluarkan darah.
"Lantaran curiga, saksi mencoba membangungkan korban namun tak bergerak sedikit pun. Korban ternyata sudah meninggal dunia. Sontak, saksi pun menangis hingga terdengar oleh anak korban, Patricia Lupa (15) yang saat itu berada di dalam kamar," ujar Kapolsek Beo Ipda Johan Atang, Jumat (11/12/2020).
Menurut keterangan anak korban, pada Kamis petang ayahnya berada di ruang tamu sambil memakai baju dan langsung tidur di ruang tamu. Tak ada kejanggalan, Patricia pun membiarkan sang ayah tidur di ruang tamu, seperti biasanya. Hingga keesokan harinya ia mendengar tangisan neneknya karena mendapati korban telah terbujur kaku. “Penyebab pasti kematian korban belum diketahui. Namun diperoleh informasi bahwa korban sudah lama menderita suatu penyakit,” kata Kapolsek.
Korban, lanjut Kapolsek, diperkirakan meninggal dunia tengah malam. Pihak keluarga menolak otopsi dan menerima kejadian itu dengan ikhlas. (Baca: Paslon yang Didukung UAS Menang Telak Lawan Petahana di Dumai).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga memberikan bantuan duka cita berupa beras. “Kami pihak kepolisian turut berduka cita. Juga mengajak keluarga dan warga sekitar, meski dalam suasana duka, tetap patuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.
Korban ditemukan dalam keadaan tertelungkup oleh mertuanya, Dinje Nabi (66), warga setempat, saat akan meminjam keranjang. Ketika melewati ruang tamu, saksi mendapati menantunya dalam posisi tertelungkup dan mulutnya mengeluarkan darah.
"Lantaran curiga, saksi mencoba membangungkan korban namun tak bergerak sedikit pun. Korban ternyata sudah meninggal dunia. Sontak, saksi pun menangis hingga terdengar oleh anak korban, Patricia Lupa (15) yang saat itu berada di dalam kamar," ujar Kapolsek Beo Ipda Johan Atang, Jumat (11/12/2020).
Menurut keterangan anak korban, pada Kamis petang ayahnya berada di ruang tamu sambil memakai baju dan langsung tidur di ruang tamu. Tak ada kejanggalan, Patricia pun membiarkan sang ayah tidur di ruang tamu, seperti biasanya. Hingga keesokan harinya ia mendengar tangisan neneknya karena mendapati korban telah terbujur kaku. “Penyebab pasti kematian korban belum diketahui. Namun diperoleh informasi bahwa korban sudah lama menderita suatu penyakit,” kata Kapolsek.
Korban, lanjut Kapolsek, diperkirakan meninggal dunia tengah malam. Pihak keluarga menolak otopsi dan menerima kejadian itu dengan ikhlas. (Baca: Paslon yang Didukung UAS Menang Telak Lawan Petahana di Dumai).
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga memberikan bantuan duka cita berupa beras. “Kami pihak kepolisian turut berduka cita. Juga mengajak keluarga dan warga sekitar, meski dalam suasana duka, tetap patuhi protokol kesehatan,” pungkasnya.
(nag)
Explore More