Komunitas MBI Depok Berikan Bantuan Sembako untuk Sopir Angkot

Selasa, 12 Mei 2020 - 16:36 WIB
loading...
Komunitas MBI Depok...
Komunitas Motor Besar Indonesia (MBI) Depok memberikan bantuan paket sembako untuk para sopir angkutan kota. SINDOnews/R Ratna Purnama
A A A
DEPOK - Komunitas Motor Besar Indonesia (MBI) Depok memberikan bantuan paket sembako untuk para sopir angkutan kota. Penyaluran paket sembako yang dibantu Polrestro Depok, juga diberikan pada anak yatim di Kampung Mampangan, Kemirimuka, Beji Depok.

Ketua MBI Depok, Amung mengatakan pemberian bantuan pada sopir angkot ini bertujuan meringankan beban mereka. Sebab, sopir menjadi sektor pekerjaan yang terdampak pandemi Corona dan PSBB. “Kita bagikan 200 paket yang diberikan pada anak yatim dan sopir angkot,” katanya, Selasa (12/5/2020).

Kegiatan ini kata dia rutin digelar tiap tahun. Khusus untuk kali ini diberikan kepada bagi warga terdampak COVID-19. “Sasaran pembagian sembako warga yang kesulitan ekonomi, pegawai yang di PHK, yatim piatu dan panti jompo,” sebutnya. (Baca juga; 11 Pelaku Tawuran Remaja Ditangkap, Satu Orang Siswa Kelas IV SD )

Teknis pembagian bersama perwakilan anggota MBI sebanyak 15 orang dengan sistem jemput bola. “Bekerja sama dengan petugas RT di Kampung Mampangan dalam pendistribusian sembako untuk menghindari kerumunan atau saling dorong tetap menjaga jaga (physcal distancing)," ucapnya.

Dia berharap apa yang telah diberikan tersebut dapat meringankan warga yang membutuhkan. “Memang ini tidak akan jangka waktu lama meringankan tapi setidaknya dapat sedikit membantu warga untuk saat ini,” katanya.

Maman salah satu sopir mengaku senang menerima bantuan. Karena selama ini sopir angkot jarang mendapat perhatian. “Ya Alhamdulillah ini saya dapat. Biasanya kan lebih sering ojol yang dapat,” katanya. (Baca juga; Pemkot Depok Ajukan Perpanjangan PSBB hingga 26 Mei 2020 )

Dia berharap penyebaran virus Corona ini dapat cepat berlalu dan situasi semua kembali normal. “Semoga segera normal lagi situasi jadi narik angkot juga semangat karena banyak penumpang,” pungkasnya.
(wib)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2036 seconds (0.1#10.140)