5 Hari Dirawat di RSCM, Kondisi Abu Bakar Ba’asyir Berangsur Membaik
loading...
Putra Ustad Abu Bakar Baasyir, Abdul Rochim, saat diwawancara wartawan terkait perkembangan kesehatan ayahnya, Minggu (29/11/2020). Foto: SINDOnews/Bramantyo
A
A
A
SOLO - Lima hari sudah ustad Abu Bakar Ba'asyir (83) dirawat di suatu ruangan khusus di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) . Terpidana kasus terorisme ini dilarikan ke rumah sakit karena kondisi kesehatannya menurun.
Pendiri Ponpes Al-Mukmin, Ngruki , Grogol, Sukoharjo ini mengalami demam. Selain demam, kaki ustad Abu Bakar Ba'asyir ini pun mengalami pembengkakan. (Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Dirawat, Aktivitas RSCM Seperti Biasa)
“Kondisi ustad Abu Bakar Ba'asyir saat ini, Alhamdulillah perkembangannya cukup bagus. Tapi sampai saat ini, Beliau masih harus dirawat di rumah sakit karena memang belum pulih secara sempurna, masih butuh perawatan di sana,"papar putra ustad Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim , pada SINDOnews secara khusus, Minggu (29/11/2020).
Menurut Abdul Rochim, awalnya ayahnya itu demam. Demamnya itu katanya, disebabkan pancaroba. Namun karena ayahnya itu memiliki masalah pada urat vena di bagian bawah, membuat kaki Ustad Abu Bakar Ba'asyir mengalami pembengkakan. (Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Dirawat di RSCM, Tak Terlihat Ada Penjagaan)
“Kalau kurang gerak itu kakinya langsung membengkak. Mungkin karena beberapa hari tidak fit dan akhirnya tidak banyak gerak, akhirnya membengkak. Meskipun (Pembengkakan pada bagian kaki) tidak sebesar seperti dulu,"ungkapnya.
Menurut dia, biasanya dari keluarga, dia yang menjaga Ustad Abu Bakar Ba'asyir. Namun karena ada kesibukan di Solo, Ustad Iim terpaksa meninggalkan ayahnya seorang diri di ruang perawatan. (Baca Juga: Kota Sorong Memanas 4 Polisi dan Seorang Wartawati Terluka Diserang Massa)
"Untuk sementara ini tidak (Keluarga yang menjaga Ustad ABB). Kemaren saya yang disana, tetapi kami mewakilkan kepada tim dokter yang memang menjaga disana. Kebetulan saya ada acara di sini (Solo) harus saya selesaikan dulu beberapa hari. Nanti baru rencana, esok atau lusa kesana,"pungkasnya.
Seperti diketahui, Abu Bakar Ba'asyir divonis 15 tahun penjara karena terlibat dalam kasus terorisme. Ba'asyir kini tengah ditahan di Lapas Gunung Sindur.
Pendiri Ponpes Al-Mukmin, Ngruki , Grogol, Sukoharjo ini mengalami demam. Selain demam, kaki ustad Abu Bakar Ba'asyir ini pun mengalami pembengkakan. (Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Dirawat, Aktivitas RSCM Seperti Biasa)
“Kondisi ustad Abu Bakar Ba'asyir saat ini, Alhamdulillah perkembangannya cukup bagus. Tapi sampai saat ini, Beliau masih harus dirawat di rumah sakit karena memang belum pulih secara sempurna, masih butuh perawatan di sana,"papar putra ustad Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim , pada SINDOnews secara khusus, Minggu (29/11/2020).
Menurut Abdul Rochim, awalnya ayahnya itu demam. Demamnya itu katanya, disebabkan pancaroba. Namun karena ayahnya itu memiliki masalah pada urat vena di bagian bawah, membuat kaki Ustad Abu Bakar Ba'asyir mengalami pembengkakan. (Baca Juga: Abu Bakar Ba'asyir Dirawat di RSCM, Tak Terlihat Ada Penjagaan)
“Kalau kurang gerak itu kakinya langsung membengkak. Mungkin karena beberapa hari tidak fit dan akhirnya tidak banyak gerak, akhirnya membengkak. Meskipun (Pembengkakan pada bagian kaki) tidak sebesar seperti dulu,"ungkapnya.
Menurut dia, biasanya dari keluarga, dia yang menjaga Ustad Abu Bakar Ba'asyir. Namun karena ada kesibukan di Solo, Ustad Iim terpaksa meninggalkan ayahnya seorang diri di ruang perawatan. (Baca Juga: Kota Sorong Memanas 4 Polisi dan Seorang Wartawati Terluka Diserang Massa)
"Untuk sementara ini tidak (Keluarga yang menjaga Ustad ABB). Kemaren saya yang disana, tetapi kami mewakilkan kepada tim dokter yang memang menjaga disana. Kebetulan saya ada acara di sini (Solo) harus saya selesaikan dulu beberapa hari. Nanti baru rencana, esok atau lusa kesana,"pungkasnya.
Seperti diketahui, Abu Bakar Ba'asyir divonis 15 tahun penjara karena terlibat dalam kasus terorisme. Ba'asyir kini tengah ditahan di Lapas Gunung Sindur.
(nic)
Lihat Juga :
