Selisih 11,2 Persen, Elektabilitas Eri Cahyadi-Armuji Unggul di Atas Angin
loading...
A
A
A
SURABAYA - Elektabilitas calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya Eri Cahyadi-Armuji unggul 11,2% dari Machfud Arifin-Mujiaman. Dengan rincian, elektabilitas Eri-Armuji 48,5% dan Machfu-Mujiaman 37,3%. Dengan selisih elektabilitas yang cukup lebar, paslon nomor urut 1 diyakini akan menang tebal pada Pilkada 9 Desember mendatang.
Pernyataan ini disampaikan Deni Irvani, Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), dalam presentasi hasil survei SMRC bertajuk “Rilis Survei SMRC; Peluang Calon-calon Wali Kota dalam Pilkada Kota Surabaya ”, pada 22 November 2020 secara virtual via aplikasi Zoom.
"Pasangan Eri Cahyadi-Armudji lebih unggul dengan dukungan 48,5% dibandingkan Machfud Arifin-Mujiaman yang mendapat dukungan 37,3%. Adapun warga yang belum tahu/tidak jawab sekitar 14,2%," kata Deni.
Deni mengatakan, Eri Cahyadi lebih banyak dipilih karena dia dinilai punya kualitas personal yang lebih positif dibanding calon lain. "Dari sisi tingkat kedikenalan (awareness) Eri Cahyadi memang hampir sama dengan Machfud Arifin. Eri Cahyadi 81%, sedangkan Machfud Arifin 80%. Tapi yang jadi pembeda adalah tingkat kedisukaan,” papar Deni. (Baca: Bule Perancis Tabrak Warga di Bali hingga Tewas di TKP).
“Di antara yang tahu, yang suka kepada Eri 71%, lebih tinggi dibandingkan Machfud 66%. Ini yang menjelaskan mengapa Eri Cahyadi sementara unggul atas Machfud Arifin,” imbuh Deni.
Survei dilakukan pada 11-18 November 2020 di Kota Surabaya dengan melibatkan 820 responden yang terpilih dengan metode multistage random sampling dan diwawancara lewat tatap muka. Margin of error survei diperkirakan plus-minus 3,5%.
Pernyataan ini disampaikan Deni Irvani, Direktur Riset Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), dalam presentasi hasil survei SMRC bertajuk “Rilis Survei SMRC; Peluang Calon-calon Wali Kota dalam Pilkada Kota Surabaya ”, pada 22 November 2020 secara virtual via aplikasi Zoom.
"Pasangan Eri Cahyadi-Armudji lebih unggul dengan dukungan 48,5% dibandingkan Machfud Arifin-Mujiaman yang mendapat dukungan 37,3%. Adapun warga yang belum tahu/tidak jawab sekitar 14,2%," kata Deni.
Deni mengatakan, Eri Cahyadi lebih banyak dipilih karena dia dinilai punya kualitas personal yang lebih positif dibanding calon lain. "Dari sisi tingkat kedikenalan (awareness) Eri Cahyadi memang hampir sama dengan Machfud Arifin. Eri Cahyadi 81%, sedangkan Machfud Arifin 80%. Tapi yang jadi pembeda adalah tingkat kedisukaan,” papar Deni. (Baca: Bule Perancis Tabrak Warga di Bali hingga Tewas di TKP).
“Di antara yang tahu, yang suka kepada Eri 71%, lebih tinggi dibandingkan Machfud 66%. Ini yang menjelaskan mengapa Eri Cahyadi sementara unggul atas Machfud Arifin,” imbuh Deni.
Survei dilakukan pada 11-18 November 2020 di Kota Surabaya dengan melibatkan 820 responden yang terpilih dengan metode multistage random sampling dan diwawancara lewat tatap muka. Margin of error survei diperkirakan plus-minus 3,5%.
(nag)