Sidang IDI Kacung WHO, Jerinx SID Janji Lebih Bijak Bermedsos

DENPASAR - Sidang lanjutan kasus unggahan 'IDI Kacung WHO' dengan terdakwa drumer Superman Is Dead (SID) Jerinx digelar di PN Denpasar, Bali, Selasa (10/11/2020).

Dalam sidang beragenda pembelaan itu, Jerinx berjanji akan lebih bijak menggunakan media sosial. "Saya berjanji tidak akan membuat gaduh lagi dan akan lebih bijaksana menggunakan media sosial," ujarnya kepada ketua majelis hakim Ida Ayu Adnya Dewi.

Dalam pledoinya, pemilik nama I Gede Ari Astina itu menuturkan dari awal berupaya melakukan mediasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bali. Bahkan dr Tirta menyatakan siap membantu. (Baca juga: Sindikat Pencurian Mobil Antar Provinsi Diungkap, 6 Tersangka Disikat )

Namun gayung tak bersambut. "Jawaban pihak IDI Bali, tidak ada maaf bagi Jerinx. Itu artinya saya harus dihukum seberat-beratnya," ungkapnya.

Karena itu, jika nantinya diputus bersalah, dianmemohon hakim menjatuhkan hukuman percobaan. "Selama ini saya menjadi tulang punggung keluarga," pintanya.

Dokter Tirta Manidira Hudi yang hadir di persidangan meminta majelis hakim bisa menjatuhkan putusan yang adil. "Saya keberatan dengan tuntutan jaksa tiga tahun," katanya. (Baca juga: Diduga Larang Karyawan Salat Jumat dan Ibadah Minggu, Ini Penjelasan PT Honglu )

Menurut dr Tirta, jika tuntutan jaksa dikabulkan, akan banyak laporan hanya karena sebuah frasa atau kata yang salah. "Masa orang harus dipenjara hanya gara-gara salah frasa," ujarnya.