Wadan Lantamal VI: Pengorbanan dan Perjuangan Pahlawan Perlu Terus Dikenang
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) turut memperingati Hari Pahlawan Nasional yang jatuh pada tanggal 10 November setiap tahun, melalui pelaksanaan apel khusus di Lapangan Arafuru Mako Lantamal VI, Selasa (10/11/2020).
Apel khusus tersebut sebagai pengganti dari Upacara Bendera memperingati Hari Pahlawan Tahun 2020 yang dipimpin langsung oleh Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Y Rudi Sulistyanto dan dihadiri oleh para Asisten Danlantamal VI, Kafasharkan Makassar, Danyonmarhanlan VI, Dansekesal Makassar, Karumkit Jala Ammari Lantamal VI serta para Kadis dan Kasatker Lantamal VI.
Pada kesempatan tersebut, Wadan Lantamal VI membacakan amanat Menteri Sosial (Mensos) RI Juliari P Batubara di hadapan para peserta apel khusus.
Dalam amanatnya, Mensos RI menyampaikan Hari Pahlawan Nasional kiranya tidak hanya sekedar diingat pada setiap tanggal 10 November saja, namun lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan yang telah mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia perlu terus dikenang sepanjang masa. Hal tersebut sesuai denga tema Hari Pahlawan Nasional Tahun 2020, yaitu 'Pahlawanku Sepanjang Masa'.
Meski di tengah pandemi COVID-19, peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2020 diharapkan dapat berlangsung secara khidmat dan tidak kehilangan makna, bahkan dapat memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pada kesempatan ini, saya menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia untuk berpartisipasi memperingati Hari Pahlawan Tahun 2020 sebagai salah satu bentuk penghargaan atas jasa para pahlawan. Sebagaimana ungkapan salah seorang The Founding Fathers kita Soekarno yang menyatakan bahwa hanya bangsa yang menghargai jasa pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar," demikian isi amanat Mensos RI yang dibacakan langsung oleh Wadan Lantamal VI.
Lihat Juga: Kebiasaan Pahlawan Nasional Bung Tomo, Tokoh Pertempuran 10 November Surabaya yang Jarang Diketahui
Apel khusus tersebut sebagai pengganti dari Upacara Bendera memperingati Hari Pahlawan Tahun 2020 yang dipimpin langsung oleh Wadan Lantamal VI Kolonel Marinir Y Rudi Sulistyanto dan dihadiri oleh para Asisten Danlantamal VI, Kafasharkan Makassar, Danyonmarhanlan VI, Dansekesal Makassar, Karumkit Jala Ammari Lantamal VI serta para Kadis dan Kasatker Lantamal VI.
Pada kesempatan tersebut, Wadan Lantamal VI membacakan amanat Menteri Sosial (Mensos) RI Juliari P Batubara di hadapan para peserta apel khusus.
Dalam amanatnya, Mensos RI menyampaikan Hari Pahlawan Nasional kiranya tidak hanya sekedar diingat pada setiap tanggal 10 November saja, namun lebih dari itu perjuangan dan pengorbanan para pahlawan yang telah mempertaruhkan nyawanya untuk mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia perlu terus dikenang sepanjang masa. Hal tersebut sesuai denga tema Hari Pahlawan Nasional Tahun 2020, yaitu 'Pahlawanku Sepanjang Masa'.
Meski di tengah pandemi COVID-19, peringatan Hari Pahlawan Nasional Tahun 2020 diharapkan dapat berlangsung secara khidmat dan tidak kehilangan makna, bahkan dapat memberikan energi tambahan untuk menggugah kesadaran segenap elemen bangsa untuk terus mengutamakan persatuan dan kesatuan bangsa.
"Pada kesempatan ini, saya menghimbau kepada seluruh rakyat Indonesia untuk berpartisipasi memperingati Hari Pahlawan Tahun 2020 sebagai salah satu bentuk penghargaan atas jasa para pahlawan. Sebagaimana ungkapan salah seorang The Founding Fathers kita Soekarno yang menyatakan bahwa hanya bangsa yang menghargai jasa pahlawannya dapat menjadi bangsa yang besar," demikian isi amanat Mensos RI yang dibacakan langsung oleh Wadan Lantamal VI.
Lihat Juga: Kebiasaan Pahlawan Nasional Bung Tomo, Tokoh Pertempuran 10 November Surabaya yang Jarang Diketahui
(agn)