Survei Charta Politika: Panca-Ardani Unggul di Pilkada Ogan Ilir

Senin, 09 November 2020 - 05:23 WIB
loading...
Survei Charta Politika: Panca-Ardani Unggul di Pilkada Ogan Ilir
Survei Charta Politika: Panca-Ardani Unggul di Pilkada Ogan Ilir. Foto/SINDOnews/Dede Febriansyah
A A A
PALEMBANG - Lembaga Survei Charta Politika Indonesia menyelenggarakan survei preferensi politik masyarakat Kabupaten Ogan Ilir menjelang pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ogan Ilir 9 Desember 2020 mendatang.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, mengatakan, pengumpulan data survei dilakukan melalui wawancara tatap muka dengan menggunakan kuesioner terstruktur sejak 27-30 Oktober 2020 lalu dengan jumlah sampel sebanyak 400 responden yang tersebar di 16 kecamatan di Kabupaten Ogan Ilir. (Baca juga: KPU Ogan Ilir Resmi Tetapkan Kembali Ilyas-Endang Jadi Peserta Pilkada )

"Survei ini menggunakan metode multistage random sampling atau acak bertingkat dengan margin of error kurang lebih 4,9% pada tingkat kepercayaan 95%," kata Yunarto, Minggu (8/11/2020). (Baca juga: Strategi Paslon Tangani Corona Jadi Referensi Memilih )

Dalam survei ini, lanjut Yunarto, pihaknya menemukan beberapa temuan menarik, seperti tingkat pengenalan masyarakat terhadap calon Bupati dan Wakil Bupati jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) yang tinggi. Dari nama-nama kandidat yang ada secara umum sudah berada di atas 80%.

Dengan tingkat pengenalan seperti ini, kata Yunarto, dapat dikatakan masyarakat sudah sangat mengenal kandidat calon kepala daerah yang sedang berkompetisi di Kabupaten Ogan Ilir.

"Untuk pengenalan Calon Bupati Ilyas Panji Alam 98,3%, sementara Panca Wijaya Akbar 94,4%. Sedangkan untuk Calon Wakil Bupati Ardani 80,0% dan Endang P U Ishak 78,0%. Kemudian untuk kesukaan Panca Wijaya 97,9%, Ilyas Panji 94,4%, Ardani 98,1% dan Endang 94,9%," ungkap dia.

Yunarto mengatakan, Ilyas Panji Alam dinilai responden sebagai tokoh paling dikenal dengan 48,3%, Panca Wijaya Akbar dengan 39,8%, Ardani 4,8% dan Endang 3,0%. Akan tetapi Panca Wijaya Akbar dinilai responden sebagai tokoh paling disukai.

"Untuk tokoh paling disukai Panca Wijaya Akbar 53,8%, unggul dari Ilyas Panji Alam 35,8%. Kemudian Ardani 3,5% dan Endang P U Ishak 2,0%. Sedangkan tidak tahu atau tidak jawab sebesar 5,0%," kata Yunarto.

Secara individu, lanjut Yunarto, Panca Wijaya Akbar sebagai calon bupati dan Ardani sebagai calon wakil bupati mendapatkan elektabilitas tertinggi. "Elektabilitas untuk calon Bupati Panca Wijaya Akbar 54,3%, sementara Ilyas Panji Alam 34,3% dan tidak tahu atau tidak jawab 11,5%. Sedangkan untuk elektabilitas Calon Wakil Bupati, Ardani 48,8%, Endang P U Ishak 27,8% dan tidak tahu atau tidak jawab 23,5%," kata dia.

Pada pengujian secara berpasangan Panca Wijaya Akbar-Ardani pasangan calon nomor urut 1 ini juga meraih 54,5% responden mengungguli pasangan Ilyas Panji Alam-Endang PU Ishak 34,3%. "Sementara itu terdapat 11,3% responden yang menyatakan tidak tahu atau tidak jawab," kata dia.

Yunarto mengatakan, pada penggunaan simulasi kertas suara, Panca Wijaya Akbar-Ardani sedikit meningkat, dipilih oleh 54,8% responden. Sementara Ilyas Panji Alam-Endang PU Ishak 32,5%. Jumlah itu sedikit mengalami penurunan. Sedangkan 12,8% lainnya responden menyatakan tidak memilih.

Untuk tingkat kemantapan pilihan terhadap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati secara umum sudah cukup kuat, berada di atas 65%. "Terakhir awareness publik mengenai Pilkada 9 Desember 2020 mendatang sudah sangat merata di Kabupaten Ogan Ilir yakni 94,0%. Selain itu, antusiasme untuk ikut serta dalam Pilkada juga tergolong tinggi, yakni mencapai 97%," kata Yunarto.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 1.9135 seconds (0.1#10.140)