KMP Takabonerate Mulai Melayani Penumpang 23 Desember
loading...
A
A
A
MAKASSAR - Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah resmi meluncurkan Kapal Motor Penumpang ( KMP) Takabonerate Roll on Roll off (RORO) berbobot 500 Grosston (GT), di Galangan Kapal PT Industri Kapal Indonesia (IKI), Rabu (4/11).
Peluncuran KMP Takabonerate ditandai dengan penekanan tombol bersama Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiadi, Direktur Utama PT IKI Diana Rosa, Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Transportasi Sungai Danau Dan Penyeberangan Marwanto Heru Santoso, serta stakeholder lainnnya.
Direktur Utama PT IKI Diana Rosa mengatakan, KMP Takabonerate uuntuk Kepualauan Selayar pada awal perjalanannya sempat mengalami stuck, tapi dengan perjuangan yang gigih dan kepercayaan kembali ke perseroan maka pihaknya berusaha dengan totalitas untuk menyelesaikan sesuai target yang diberikan. (Baca Juga: Kota Makassar Dapat Bantuan Bus Canggih dari Kemenhub)
Hal tersebut tentunya juga tidak lepas dari dukungan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, serta sejumah pihak terkait. “Hari ini, dilakukan launching peluncuran kapal. Nanti, pada 23 Desember 2020 akan didelivery kapal ini sehingga sesuai target kontrak,” ujarnya saat memberikan sambutan, Rabu (4/11/2020).
Tak hanya KMP Takabonerate yang sedang diselesaikan, tapi juga penyelesaian Kapal RoRO Wakatobi dankapal operasioanal Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) milik Kementerian Perhubungan. “Semuanya akan diselesaikan tepat waktu, untuk itu terima kasih atas kepercayaannya mengerjakan sejumlah kapal tersebut. Kami berkomitmen menjadi BUMN kapal yang lebih baik lagi,”terangnya. (Baca Juga: Gubernur Serahkan Bantuan Ambulans Laut dan Kapal RoRo Senilai Rp34,1 Miliar)
Sementara itu, Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Transportasi Sungai Danau Dan Penyeberangan Marwanto Heru Santoso menjelaskan, Peluncuran Kapal Penyeberangan Penumpang RoRo 500 GT KMP Takabonerate yang diperuntukan Kabupaten Selayar di Provinsi Sulawesi Selatan Dan Keel Laying Kapal Penumpang RoRo 500 GT Lintas Kaledupa – Tomia - Binongko.
“Takabonerate yang akan dilakukan peluncuran ini menggunakan Anggaran dari APBN Kontrak Tahun Jamak yang dimulai tahun 2019 sampai dengan 2020, sementara anggaran yang disiapkan sebesar Rp33,8 miliar,” terangnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengapresiasi atas diluncurkannnya KMP Takabonerate, tentunya hadirnya kapal tersebut dapat mempermudah transportasi masyarakat yang ada di Kepulauan Selayar yang jumlah pulaunya sangat banyak. (Baca Juga: Kasus Ditutup, Keluarga Anggota Polres Selayar yang Tewas Duga Bukan Bunuh Diri)
Dari 24 Kabupaten Kota di Sulsel, setidaknya ada 330 daerah kepulauan, dan terbanyak di Kabupaten Kepulauan Selayar. Terkhusus untuk dua pulau dan satu kabupaten di Sulsel yakni Selayar, Danau Matano, dan Danau Towuti, sudah dibuatkan Kapal Penyebrangan khusus dengan kapasitas yang berbeda dari Kementerian Perhubungan RI.
“Kami pastikan kebutuhan transportasi masyarakat di kepulauan Selayar dapat terpenuhi dengan hadirnya kapal ini. Tak hanya itu, diharapkan dermaga-dermaganya juga bisa cepat selesai karena setiap kapal mau sandar masih dibutuhkan kapal kecil untuk bisa sampai ke daratan,” ungkapnya.
Peluncuran KMP Takabonerate ditandai dengan penekanan tombol bersama Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiadi, Direktur Utama PT IKI Diana Rosa, Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Transportasi Sungai Danau Dan Penyeberangan Marwanto Heru Santoso, serta stakeholder lainnnya.
Direktur Utama PT IKI Diana Rosa mengatakan, KMP Takabonerate uuntuk Kepualauan Selayar pada awal perjalanannya sempat mengalami stuck, tapi dengan perjuangan yang gigih dan kepercayaan kembali ke perseroan maka pihaknya berusaha dengan totalitas untuk menyelesaikan sesuai target yang diberikan. (Baca Juga: Kota Makassar Dapat Bantuan Bus Canggih dari Kemenhub)
Hal tersebut tentunya juga tidak lepas dari dukungan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah, serta sejumah pihak terkait. “Hari ini, dilakukan launching peluncuran kapal. Nanti, pada 23 Desember 2020 akan didelivery kapal ini sehingga sesuai target kontrak,” ujarnya saat memberikan sambutan, Rabu (4/11/2020).
Tak hanya KMP Takabonerate yang sedang diselesaikan, tapi juga penyelesaian Kapal RoRO Wakatobi dankapal operasioanal Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) milik Kementerian Perhubungan. “Semuanya akan diselesaikan tepat waktu, untuk itu terima kasih atas kepercayaannya mengerjakan sejumlah kapal tersebut. Kami berkomitmen menjadi BUMN kapal yang lebih baik lagi,”terangnya. (Baca Juga: Gubernur Serahkan Bantuan Ambulans Laut dan Kapal RoRo Senilai Rp34,1 Miliar)
Sementara itu, Kuasa Pengguna Anggaran Satuan Kerja Direktorat Transportasi Sungai Danau Dan Penyeberangan Marwanto Heru Santoso menjelaskan, Peluncuran Kapal Penyeberangan Penumpang RoRo 500 GT KMP Takabonerate yang diperuntukan Kabupaten Selayar di Provinsi Sulawesi Selatan Dan Keel Laying Kapal Penumpang RoRo 500 GT Lintas Kaledupa – Tomia - Binongko.
“Takabonerate yang akan dilakukan peluncuran ini menggunakan Anggaran dari APBN Kontrak Tahun Jamak yang dimulai tahun 2019 sampai dengan 2020, sementara anggaran yang disiapkan sebesar Rp33,8 miliar,” terangnya.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah mengapresiasi atas diluncurkannnya KMP Takabonerate, tentunya hadirnya kapal tersebut dapat mempermudah transportasi masyarakat yang ada di Kepulauan Selayar yang jumlah pulaunya sangat banyak. (Baca Juga: Kasus Ditutup, Keluarga Anggota Polres Selayar yang Tewas Duga Bukan Bunuh Diri)
Dari 24 Kabupaten Kota di Sulsel, setidaknya ada 330 daerah kepulauan, dan terbanyak di Kabupaten Kepulauan Selayar. Terkhusus untuk dua pulau dan satu kabupaten di Sulsel yakni Selayar, Danau Matano, dan Danau Towuti, sudah dibuatkan Kapal Penyebrangan khusus dengan kapasitas yang berbeda dari Kementerian Perhubungan RI.
“Kami pastikan kebutuhan transportasi masyarakat di kepulauan Selayar dapat terpenuhi dengan hadirnya kapal ini. Tak hanya itu, diharapkan dermaga-dermaganya juga bisa cepat selesai karena setiap kapal mau sandar masih dibutuhkan kapal kecil untuk bisa sampai ke daratan,” ungkapnya.
(nic)