Ratusan Ribuan Batang Pohon Mangrove dari Kementerian LHK Ditanam di Maros

Rabu, 14 Oktober 2020 - 07:02 WIB
loading...
A A A
Dia pun berharap, kedepannya program ini bisa diperluas lagi, sehingga nantinya masyarakat yang terlibat bisa lebih banyak. "Harapan kita ini kan inisiasi awal, jadi kelompok tani yang terlibat betul-betul memelihara mangrovenya dengan baik, dan nantinya kami harap kedepannya bisa bertambah lagi, sehingga nanti lebih banyak masyarakat yang bisa terlibat," tutupnya.

Sekretaris Derah Kabupaten Maros, Andi David Syamsuddin menambahkan, Kabupaten Maros memiliki topografi mulai dari wilayah datar sampai bergunung.

Hampir semua kecamatan terdapat hamparan yang luas, dengan total dataran 70.822 Ha atau 43% dari luas Kabupaten Maros. Sedangkan wilayah pegunungan memiliki luas 49.869 Ha atau 30,8% dan Sisanya 26,2% merupakan wilayah Pantai.

Wilayah pantai berhadapan dengan laut ditumbuhi dengan mangrove yang didominasi jenis avisinea SP, dan jenis Soneratia SP, Bruguera Sp, dan Rhizopora SP dengan lebar jalur hijau antara 30-100 meter.



"Keberadaan jalur hijau mangrove disepanjang pesisir memiliki peranan penting dalam mendukung sektor perikanan, mengurangi erosi pantai, banjir, menjaga kualitas air pesisir, konservasi keanekaragaman hayati," katanya.

"Tak hanya itu mangrove juga berfungsi menyimpanan karbon dan menyediakan bahan-bahan alami penting dan menjadi sumber mata pencaharian khususnya masyarakat pesisir serta sebagai tempat wisata," jelas dia.
(agn)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.5639 seconds (0.1#10.140)