Budidaya Ikan Guppy, Bisnis Menarik di Tengah Pandemi COVID-19

PALEMBANG - Puluhan akuarium berjejer rapi di halaman belakang rumah Irwandi warga Jalan Margoyosi Kalidoni, Palembang , Sumatera Selatan. Selama dua tahun terakhir Irwandi menekuni budidaya ikan Guppy .

Ternyata hobinya ini bisa menjadi pendulang rejeki di masa pandemik COVID-19 ini. Ikan Guppy andalannya antara lain Albino Full Red, Blue Moscow, Blonde Hb Re, Hb White, Dragon dan Japan Blue Tail.

Ikan air tawar nan cantik ini dijual mulai harga Rp250.000 hingga Rp1,5 juta per pasangnya, tergantung ukuran dan keindahan kulitnya.(Baca juga : Budidaya Ikan Guppy di Soloraya Meningkat Saat Pandemi COVID-19 )

Di masa pandemi COVID-19 penjualannya justru meningkat sebesar 30 persen. Tak heran dalam sebulan dia meraih omset hingga Rp10 juta perbulannya.

Irwandi menjelaskan perawat ikan Guppy tergolong mudah. Cukup menjaga kualitas air dengan mengganti air setiap hari serta memberi makanan secukupnya ikan inipun bisa tumbuh dengan sempurna. “Makanannya bisa olahan kutu air atau pelet ikan,” terangnya Senin (12/10/2020). (Baca juga : Pura-pura Beli Pulsa, Pelaku Nekat Rampas HP Karyawan Konter )

Sementara itu salah satu pelanggan, Septiyadi mengatakan memelihara ikan Guppy bisa menghilangkan stres dan menjadi hobi baru ketika perusahaan memberlakukan kerja dari rumah. “Selain perawatannya yang mudah, ikan ini juga asyik diajak bermain dengan ekor yang mempesona,” terang Septiyadi.

Kini penjualan ikan Guppy ini tidak hanya merambah Kota Palembang, namun juga hampir di seluruh nusantara. Bagaimana, anda tertarik membudidayakan ikan Guppy ini?