Kerugian Kebakaran Gudang Gas di Pematangsiantar Rp1,5 Miliar
loading...
A
A
A
PEMATANGSIANTAR - Polsek Siantar Barat, Pematangsiantar , Sumatera Utara memintai keterangan sejumlah saksi mata terkait kebakaran gudang gas.
Gudang gas tersebut terletak di Jalan Penyabungan, Kelurahan Timbang Galung Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar pada Sabtu (26/9/2020) malam. (BACA JUGA: 5 Jenazah Sekeluarga di Gudang Gas Terbakar Ditemukan, Ini Identitasnya)
Kapolsek Siantar Barat, Iptu Esron Siahaan, kepada wartawan, Minggu (27/9/2020) mengatakan,dari keterangan tiga saksi yang sudah dimintai keterangan, penyebab kebakaran diduga akibat tabung gas meledak.
"Dari keterangan saksi yang sudah dimintai keterangan,sebelum kobaran api membesar,terdengar dua kali ledakan,dan kemudian kobaran api cepat membesar,karena di gudang tersebut banyak tabung gas yang masih berisi," ujar Esron.
Esron menambahkan salah satu korban Aminuddin alias Ameng (67), sempat keluar menyelamatkan diri dengan keluar dari lokasi kejadian menggunakan mobil pikap.
Namun korban Ameng kembali masuk karena mendengar suara jeritan minta tolong dari menantunya Yanti (39) dari lantai dua gudang yang terbakar. (BACA JUGA: Mencekam, Suasana Kamar Ganti Chelsea Setelah Kebobolan Tiga Gol)
Menurut Esron dalam kejadian kebakaran di gudang penyimpanan gas tersebut, 5 korban tewas, tiga di antaranya anak-anak dengan kerugian materi mencapai Rp1,5 miliar.
Gudang gas tersebut terletak di Jalan Penyabungan, Kelurahan Timbang Galung Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar pada Sabtu (26/9/2020) malam. (BACA JUGA: 5 Jenazah Sekeluarga di Gudang Gas Terbakar Ditemukan, Ini Identitasnya)
Kapolsek Siantar Barat, Iptu Esron Siahaan, kepada wartawan, Minggu (27/9/2020) mengatakan,dari keterangan tiga saksi yang sudah dimintai keterangan, penyebab kebakaran diduga akibat tabung gas meledak.
"Dari keterangan saksi yang sudah dimintai keterangan,sebelum kobaran api membesar,terdengar dua kali ledakan,dan kemudian kobaran api cepat membesar,karena di gudang tersebut banyak tabung gas yang masih berisi," ujar Esron.
Esron menambahkan salah satu korban Aminuddin alias Ameng (67), sempat keluar menyelamatkan diri dengan keluar dari lokasi kejadian menggunakan mobil pikap.
Namun korban Ameng kembali masuk karena mendengar suara jeritan minta tolong dari menantunya Yanti (39) dari lantai dua gudang yang terbakar. (BACA JUGA: Mencekam, Suasana Kamar Ganti Chelsea Setelah Kebobolan Tiga Gol)
Menurut Esron dalam kejadian kebakaran di gudang penyimpanan gas tersebut, 5 korban tewas, tiga di antaranya anak-anak dengan kerugian materi mencapai Rp1,5 miliar.
(vit)