Lawan Corona, siswa SMK se Blitar Raya Sumbang 1.000 APD

Rabu, 15 April 2020 - 13:26 WIB
loading...
Lawan Corona, siswa SMK se Blitar Raya Sumbang 1.000 APD
Tampak Plt Wali Kota Blitar Santoso menerima sumbangan baju Alat Pelindung Diri (APD) buatan pelajar SMK se Blitar Raya. Foto/Ist
A A A
BLITAR - Pelajar SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) se Blitar Raya memproduksi pakaian alat pelindung diri (APD) sebagai upaya mencegah penyebaran Covid-19.

Sebanyak 1.000 potong baju hazmat (hazardous materials) atau pakaian dekontaminasi untuk tenaga kesehatan tersebut disumbangkan kepada Pemkab dan Pemkot Blitar.

"Yang pertama dibagikan 300 untuk Pemkab Blitar dan 300 Pemkot Blitar. Sisanya 400 yang 300 kami bagikan ke Pemkab lagi karena daerahnya lebih luas dan 100 untuk Pemkot," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Blitar Trisilo Budi Prasetyo kepada wartawan.

Rencana awal, para siswa SMK jurusan Tata Busana dan Kesehatan menargetkan pembuatan 2.000 potong. Mereka di antaranya berasal dari SMK 3, SMK 2, SMK Assalam dan SMK Kademangan.

Melihat APD dari bantuan pemerintah pusat jumlahnya terbatas, dan sementara hal itu begitu dibutuhkan, sekolah (SMK) timbul inisiatif mengerahkan para siswa yang telah memiliki ketrampilan konveksi dan ilmu kesehatan.

Dari target 2.000 potong baju hazmat, saat ini baru selesai 1.000 potong dan 1.000 potong sisanya masih dalam proses produksi. Secara simbolis, APD tersebut telah diterima langsung oleh masing masing kepala daerah.

Kepala Bidang Pembinaan SMK Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Suhartono mengatakan, apa yang dilakukan sebagai bentuk kepedulian Dinas Pendidikan Provinsi Jatim dalam melawan Corona.

Tidak hanya Pemkab dan Pemkot Blitar. Baju APD buatan siswa SMK Blitar Raya tersebut juga akan disumbangkan ke daerah lain di Provinsi Jawa Timur. "Daerah daerah yang membutuhkan APD kalau memang ada bahan silahkan bekerja sama," ujar dia.

Plt Walikota Blitar Santoso mengatakan mengapresiasi sumbangan APD buatan para pelajar SMK.

Sebab keberadaan baju APD kata Santoso memang sangat dibutuhkan. Terutama untuk para petugas medis yang ada di Kota Blitar. "Kami mengucapkan terima kasih. Selanjutnya akan langsung didistribusikan ke rumah sakit, puskesmas dan petugas medis di lapangan," kata Santoso.
(nth)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0940 seconds (0.1#10.140)