Pulang ke Bukittinggi, Mulyadi Minta Restu Maju Sumbar 1
loading...
A
A
A
BUKITTINGGI - Calon Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mulyadi bersilaturahmi dengan masyarakat Kota Bukittinggi . Dalam silaturahmi yang berlangsung di Guguak Panjang, dia bersyukur bisa terus menjalin komunikasi dengan masyarakat di kampung halamannya, Kota Bukittinggi.
"Mudah-mudahan silaturahmi ini semakin mempererat hubungan kita. Semakin muncul jembatan hati di antara kita," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (14/92020). (Baca juga: Syekh Ali Jabir Ditusuk, Muhammadiyah: Itu Perbuatan Jahiliyah, Harus Diusut)
Pada kesempatan tersebut Mulyadi meminta restu masyarakat Kota Bukittinggi yang mayoritas dihadiri oleh kaum ibu-ibu. Dia menyebut, sebagai putra Bukittinggi asli dirinya ingin melihat Ranah Minang maju dan mampu bersaing dengan provinsi lainnya. (Baca juga: Tokoh Adat dan Jawara Banten Sebut Kabareskrim Jenderal Tanpa Sekat)
Anggota DPR RI ini lahir di Bukit Apit, Guguak Panjang, Kota Bukittinggi pada 57 tahun lalu. "Mohon doa restunya. Saya akan lalukan sebuah perubahan tentunya jauh lebh baik dari apa yang ada sekarang di Sumatera Barat. Itu sudah tekad saya," ujarnya.
Di hadapan warga Kota Bukittinggi, Mulyadi mengaku maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumbar merupakan dorongan dari masyarakat. Sebab, dalam beberapa survei yang telah dirilis ke publik namanya selalu teratas untuk menjadi gubernur.
Dorongan masyarakat tersebutlah yang membulatkan tekadnya untuk maju. Dia berkomitmen akan terus berjuang bagi kepentingan masyarakat Sumbar. "Harus kita berpikiran bahwa ini (dorongan masyarakat) harus dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat banyak dan kita bersama," tandasnya.
"Mudah-mudahan silaturahmi ini semakin mempererat hubungan kita. Semakin muncul jembatan hati di antara kita," katanya dalam keterangan tertulis, Senin (14/92020). (Baca juga: Syekh Ali Jabir Ditusuk, Muhammadiyah: Itu Perbuatan Jahiliyah, Harus Diusut)
Pada kesempatan tersebut Mulyadi meminta restu masyarakat Kota Bukittinggi yang mayoritas dihadiri oleh kaum ibu-ibu. Dia menyebut, sebagai putra Bukittinggi asli dirinya ingin melihat Ranah Minang maju dan mampu bersaing dengan provinsi lainnya. (Baca juga: Tokoh Adat dan Jawara Banten Sebut Kabareskrim Jenderal Tanpa Sekat)
Anggota DPR RI ini lahir di Bukit Apit, Guguak Panjang, Kota Bukittinggi pada 57 tahun lalu. "Mohon doa restunya. Saya akan lalukan sebuah perubahan tentunya jauh lebh baik dari apa yang ada sekarang di Sumatera Barat. Itu sudah tekad saya," ujarnya.
Di hadapan warga Kota Bukittinggi, Mulyadi mengaku maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumbar merupakan dorongan dari masyarakat. Sebab, dalam beberapa survei yang telah dirilis ke publik namanya selalu teratas untuk menjadi gubernur.
Dorongan masyarakat tersebutlah yang membulatkan tekadnya untuk maju. Dia berkomitmen akan terus berjuang bagi kepentingan masyarakat Sumbar. "Harus kita berpikiran bahwa ini (dorongan masyarakat) harus dimanfaatkan untuk kepentingan masyarakat banyak dan kita bersama," tandasnya.
(shf)