Ini Kronologi Brimob Tertembak Kelompok Bersenjata di Nduga Papua

Sabtu, 11 Januari 2020 - 15:23 WIB
Ini Kronologi Brimob Tertembak Kelompok Bersenjata di Nduga Papua
Ini Kronologi Brimob Tertembak Kelompok Bersenjata di Nduga Papua
A A A
JAYAPURA - Satu anggota Brimob Polda Maluku BKO Polda Papua Bharatu Luki Darmadi menderita luka tembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata di wilayah Ujung Bandara Kenyam, Kabupaten Nduga, Sabtu, (11/1/2020).

Korban tertembak di bagian paha kiri saat hendak membuang sampah di lokasi yang berjarak sekitar 50 meter dari Pos Brimob yang berada di wilayah tersebut.

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Polisi A.M Kamal mengatakan, sebelum terjadi penembakan, anggota Pos sedang melakukan kurvey (bersih-bersih) di sekitar pos, dan saat korban hendak membuang sampah, terdengar rentetan senjata dari arah sebelah kanan pos.

"Pada saat terdengar bunyi tembakan dan mengenai korban Bharatu Luki Darmadi langsung berteriak ke arah Pos berkata 'saya terkena tembak di paha' selanjutnya korban terjatuh dan merayap ke samping selokan bandara dan mengambil posisi perlindungan di mesin molen," kata Kamal.

"Mendengar rentetan tembakan itu, anggota lain langsung membalas tembakan kearah bunyi tembakan, hingga kontak tembak tidak terelakkan," sambung Kamal. (Baca: Baku Tembak dengan Kelompok Bersenjata di Papua, 1 Brimob Terluka).

Selang beberapa saat kemudian, anggota mengevakuasi korban, dan membawa ke Mapolsek Kenyam. "Sekitar pukul 08.30 WIT, Tim medis dari TNI yang tiba di Mapolsek Kenyam kemudian melakukan tindakan medis terhadap korban. Dan korban dievakuasi ke Mimika untuk menjakani perawatan di Rumah Sakit Mitra Masyarakat," ungkapnya.

Dijelaskan, aparat gabungan langsung berkoordinasi untuk melakukan pengejaran terhadap kelompok kriminal bersenjata yang diduga dilakukan oleh kelompok pimpinan Egianus Kogoya. "Dilakukan pengejaran terhadap para pelaku. Dugaan kami Egianus Kogoya dalang dibalik aksi ini," ucapnya.

Sementara, korban Bharatu Luki Darmadi rencananya besok akan diterbangkan ke Jakarta untuk menjalani perawatan di Rumah Sakit Polri Keramat Jati, Jakarta.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.7076 seconds (0.1#10.140)