Rasakan Nikmatnya Pepes Ikan Mujair Nettizen Manado
loading...
A
A
A
MANADO - Hari libur sempatkan pergi bersama keluarga sambil berburu kuliner yang tak biasa dibuat di rumah. Apalagi di Kota Manado, Sulawesi Utara , kuliner berbahan macam ikan melimpah.
Tak hanya ikan laut yang selama ini sering dicari, tapi juga ikan air tawar dengan beragam pilihan banyak dijajakan para pemilik rumah makan yang tersebar di berbagai tempat.
Kali ini kita coba bagaimana merasakan sensasi yang berbeda dari menu ikan air tawar yang juga banyak diperjualbelikan yakni ikan mujair. Bukan menu ikan mujair goreng atau bakar namun mujair pepes Nettizen, namanya.
Ini merupakan salah satu menu favorit dan spesial dari sekian banyak menu favorit lain seperti ayam kampung bakar, ayam kampung santan kari, ayam kampung garo rica dan nasi goreng di rumah makan Nettizen Road Blessing.
Pepes ikan sebenarnya bukanlah barang baru dalam kuliner nusantara. Hanya saja jika Anda penasaran dengan menu andalan di rumah makan yang sejuk ini. Soal rasa yang tak biasa bisa dicoba apalagi pepes ikan ini memang khas Manado.
Meski bahan pepes pada umumnya nyaris sama, namun soal pengolahan dan suasana di mana dikonsumsinya bisa menjadi berbeda.
Nah, langkah membuat mujair pepes nettizen pertama sediakan ikan mujairnya sesuai kebutuhan yang dipesan.
Di tempat ini, mujair segar itu terdapat dua ukuran sedang atau besar, tinggal pilih. Kemudian campuran bumbunya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, cabe merah besar, cabe merah kriting (selera), dan cabe rawit.
Jangan lupa garam secukupnya, juga kunyit, jahe, daun sereh diiris-iris, daun bawang atau bagi yang suka pake kemangi boleh juga. Serta daun pisang sebagai pembungkusnya juga secukupnya saja.
Nah, setelah itu bersihkan ikan mujair, beri garam, jeruk nipis, diamkan 20 menit agar bau anyirnya hilang.
Sambil menunggu, silahkan blender atau ulek bumbu-bumbunya yang telah disediakan tersebut seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, kemiri, dan cabenya. Setelah itu oseng agar bumbunya tidak bau bumbu mentah.
Siapkan daun pisang, tata, daun salam dibawahnya, taruh ikan yang diatasnya dibalur bumbu, beri daun sereh, cabe rawit, daun bawang (kemangi) kemudian semat daun tersebut dengan menggunakan tusuk gigi agar bumbunya tidak ke mana-mana.
Jika sudah rapih maka dikukus sekitar 1 jam lamanya. Seandainya dirasa sudah matang, bakar lagi di atas teflon, tujuannya agar pepes ikan tersebut tambah wangi dan tidak berair, begitu juga pepes ikan akan lebih awet.
Baru kemudian sajikan bersama sejumlah pelengkap ikan lainnya seperti sayur kangkung dan nasi.
Menurut salah seorang pelayan, Christine, Nettizen Road Blessings yang terletak di Jalan Teterusan, Kabupaten Minahasa Utara itu, jaraknya tak begitu jauh dari Bandara Sam Ratulangi, sekitar 500 meter.
Di tempat ini tak hanya sekadar untuk bersantap tapi juga banyak fasilitas yang disediakan. Para pengunjung disuguhkan dengan ikon taman yang indah dan kolam renang yang bersih.
Bahkan, bagi Anda yang hendak melaksanakan pesta pernikahan juga disediakan tempat bagi pagelaran nikah atau ulang yahun serta acara ibadah keagamaan. “Kami di sini lengkap berserta menunya. Silahkan pesan sesuai jumlah undangan,” ujarnya.
Sekadar di ketahui, di Kota Manado sudah terdapat banyak restoran dan rumah makan yang didesain sedemikian rupa agar menarik perhatian para pengunjung, khususnya anak muda yang sering mencari tempat makan lengkap dengan beragam spot atau titik foto yang menarik. (Baca juga: Diduga Langgar Surat Edaran Dirjen Dikti, Pemilihan Rektor Unima Disoal)
Di rumah makan ini memberikan semua hal itu sehingga pengunjung tak bakal kecewa. Tempat makan dengan furniture kayu berentuk gazebo membuat privasi pengunjung terjaga. Bukan hanya itu, terpenting lagi menu makanannya ramah di kantong. (Baca juga: Tokoh Kawanua Benny Tengker Berpulang, Gubernur Olly Sampaikan Belasungkawa)
“Kami juga menyediakan tempat bagi yang ingin melaksanakan acara nikahan, ulang tahun serta acara ibadah keagamaan,” terangnya.
Tak hanya ikan laut yang selama ini sering dicari, tapi juga ikan air tawar dengan beragam pilihan banyak dijajakan para pemilik rumah makan yang tersebar di berbagai tempat.
Kali ini kita coba bagaimana merasakan sensasi yang berbeda dari menu ikan air tawar yang juga banyak diperjualbelikan yakni ikan mujair. Bukan menu ikan mujair goreng atau bakar namun mujair pepes Nettizen, namanya.
Ini merupakan salah satu menu favorit dan spesial dari sekian banyak menu favorit lain seperti ayam kampung bakar, ayam kampung santan kari, ayam kampung garo rica dan nasi goreng di rumah makan Nettizen Road Blessing.
Pepes ikan sebenarnya bukanlah barang baru dalam kuliner nusantara. Hanya saja jika Anda penasaran dengan menu andalan di rumah makan yang sejuk ini. Soal rasa yang tak biasa bisa dicoba apalagi pepes ikan ini memang khas Manado.
Meski bahan pepes pada umumnya nyaris sama, namun soal pengolahan dan suasana di mana dikonsumsinya bisa menjadi berbeda.
Nah, langkah membuat mujair pepes nettizen pertama sediakan ikan mujairnya sesuai kebutuhan yang dipesan.
Di tempat ini, mujair segar itu terdapat dua ukuran sedang atau besar, tinggal pilih. Kemudian campuran bumbunya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kemiri, cabe merah besar, cabe merah kriting (selera), dan cabe rawit.
Jangan lupa garam secukupnya, juga kunyit, jahe, daun sereh diiris-iris, daun bawang atau bagi yang suka pake kemangi boleh juga. Serta daun pisang sebagai pembungkusnya juga secukupnya saja.
Nah, setelah itu bersihkan ikan mujair, beri garam, jeruk nipis, diamkan 20 menit agar bau anyirnya hilang.
Sambil menunggu, silahkan blender atau ulek bumbu-bumbunya yang telah disediakan tersebut seperti bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, kemiri, dan cabenya. Setelah itu oseng agar bumbunya tidak bau bumbu mentah.
Siapkan daun pisang, tata, daun salam dibawahnya, taruh ikan yang diatasnya dibalur bumbu, beri daun sereh, cabe rawit, daun bawang (kemangi) kemudian semat daun tersebut dengan menggunakan tusuk gigi agar bumbunya tidak ke mana-mana.
Jika sudah rapih maka dikukus sekitar 1 jam lamanya. Seandainya dirasa sudah matang, bakar lagi di atas teflon, tujuannya agar pepes ikan tersebut tambah wangi dan tidak berair, begitu juga pepes ikan akan lebih awet.
Baru kemudian sajikan bersama sejumlah pelengkap ikan lainnya seperti sayur kangkung dan nasi.
Menurut salah seorang pelayan, Christine, Nettizen Road Blessings yang terletak di Jalan Teterusan, Kabupaten Minahasa Utara itu, jaraknya tak begitu jauh dari Bandara Sam Ratulangi, sekitar 500 meter.
Di tempat ini tak hanya sekadar untuk bersantap tapi juga banyak fasilitas yang disediakan. Para pengunjung disuguhkan dengan ikon taman yang indah dan kolam renang yang bersih.
Bahkan, bagi Anda yang hendak melaksanakan pesta pernikahan juga disediakan tempat bagi pagelaran nikah atau ulang yahun serta acara ibadah keagamaan. “Kami di sini lengkap berserta menunya. Silahkan pesan sesuai jumlah undangan,” ujarnya.
Sekadar di ketahui, di Kota Manado sudah terdapat banyak restoran dan rumah makan yang didesain sedemikian rupa agar menarik perhatian para pengunjung, khususnya anak muda yang sering mencari tempat makan lengkap dengan beragam spot atau titik foto yang menarik. (Baca juga: Diduga Langgar Surat Edaran Dirjen Dikti, Pemilihan Rektor Unima Disoal)
Di rumah makan ini memberikan semua hal itu sehingga pengunjung tak bakal kecewa. Tempat makan dengan furniture kayu berentuk gazebo membuat privasi pengunjung terjaga. Bukan hanya itu, terpenting lagi menu makanannya ramah di kantong. (Baca juga: Tokoh Kawanua Benny Tengker Berpulang, Gubernur Olly Sampaikan Belasungkawa)
“Kami juga menyediakan tempat bagi yang ingin melaksanakan acara nikahan, ulang tahun serta acara ibadah keagamaan,” terangnya.
(boy)