Kisah Lembah Tidar, Pakunya Tanah Jawa yang Jadi Lokasi Penggemblengan Kabinet Prabowo-Gibran

Kamis, 24 Oktober 2024 - 07:57 WIB
loading...
Kisah Lembah Tidar,...
Gunung Tidar di Magelang dilihat dari atas. Lembah Gunung Tidar menjadi lokasi penggemblengan Kabinet Prabowo-Gibran pada 25-27 Oktober 2024. Foto/IG @gunung_tidar
A A A
LEMBAH Tidar di kaki Gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah bakal menjadi lokasi penggemblengan anggota Kabinet Presiden Prabowo Subianto-Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka (Kabinet Prabowo-Gibran). Penggemblengan berlangsung pada 25-27 Oktober 2024. Seperti apa Lembah Tidar?

Kisah Lembah Tidar, Pakunya Tanah Jawa yang Jadi Lokasi Penggemblengan Kabinet Prabowo-Gibran

Foto/Ist

Diketahui, Presiden Prabowo Subianto akan mengumpulkan para menteri Kabinet Merah Putih di Akademi Militer (Akmil) Magelang untuk menyamakan visi dan misinya kepada para menteri kabinet.



Lembah Tidar selama ini menjadi lokasi penggemblengan taruna Akmil calon-calon perwira TNI Angkatan Darat yang tangguh dan berdedikasi tinggi.

Lokasinya berada di lembah kawasan Kebun Raya Gunung Tidar, Magelang. Nama Tidar berasal dari dua suku kata, yakni Mukti (bahagia, sukses dalam hidup) dan Kadadar (pendidikan, ditempa dan diiuji).



Awal mulanya, dimulai pada 11 November 1957 ketika Akademi Militer Nasional (AMN) yang sekarang berubah menjadi Akademi Militer (Akmil) dibentuk dan menetapkan Magelang sebagai pusat pelatihan calon perwira pejuang Sapta Marga.

Sejak saat itu, Lembah Tidar menjadi kawah Candradimuka pendidikan dan pelatihan taruna Akmil. Lembah Tidar dipilih karena medan yang menantang serta lingkungan alaminya. Sehingga mendukung pembentukan mental baja dan fisik kuat taruna militer.



Selama ini, kawasan ini dipercaya masyarakat Jawa sebagai Pakunya Tanah Jawa. Hal itu lantaran adanya legenda yang menyebut siapa yang menguasai Gunung Tidar akan menguasai tanah Jawa.

Gunung Tidar berada pada ketinggian 503 meter dari permukaan laut. Di lembah Gunung Tidar yang disebut Lembah Tidar itulah lokasi pendidikan Akmil.

Dalam proses pelatihan di Akmil, Lembah Tidar menjadi lokasi salah satu fase latihan berat yang harus dilalui setiap taruna. Mereka harus berlari melintasi medan terjal, hutan lebat, dan lembah curam, dengan kondisi fisik yang terus diuji.

Latihan ini bukan hanya tentang ketahanan fisik, tetapi juga membentuk mental baja yang menjadi ciri khas seorang prajurit.

Lembah Tidar juga menyimpan mitos dan nilai filosofis yang dalam, yakni sebagai tempat yang mengajarkan ketangguhan, disiplin, dan kesetiaan pada negara.

Selain itu, Lembah Tidar menjadi simbol perjuangan bagi setiap taruna Akmil. Setiap tetes keringat, setiap langkah yang diambil di lembah ini, adalah bagian dari proses panjang pembentukan karakter.

Setelah melewati ujian-ujian di lembah ini, taruna diharapkan tidak hanya menjadi prajurit yang kuat secara fisik, tetapi juga memiliki kecerdasan, kedisiplinan, dan rasa tanggung jawab yang tinggi.

Dengan sejarah panjangnya, lembah ini tak hanya menjadi tempat latihan, tetapi juga sebuah simbol pengabdian, keberanian, dan kehormatan.

Di Gunung Tidar juga merupakan Makam Syaikh Subakir yang konon dalam cerita legenda dipercaya sebagai penakluk Gunung Tidar. Menurut cerita legenda, Syaikh Subakir bersama Syaikh Jangkung berasal dari negeri Turki yang datang ke Gunung Tidar untuk menyebarkan syiar Islam.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4929 seconds (0.1#10.140)