Pasien Positif Corona Nekat Pulang Ikut Pengajian 40 Hari Orang Tua
loading...
A
A
A
GROBOGAN - Seorang pasien dalam pengawasan (PDP) positif terinfeksi virus corona jenis baru, Covid-19 dilaporkan pulang ke rumahnya di Desa Panunggalan, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan untuk mengikuti acara pengajian memperingati 40 hari meninggal orang tuanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, YA yang bekerja sebagai Satpam di RSUP Dr Kariadi itu pulang kampung empat hari lalu. Satpam RSUP Dr Kariadi ini sebelumnya menjalani karantina di rumah sakit setelah ditetapkan PDP beberapa minggu lalu. Karena kondisi membaik, YA kemudian diperbolehkan menjalani isolasi mandiri di kosan yang tak jauh dari rumah sakit.Namun, YA yang dikabari keluarga akan ada acara pengajian akhirnya nekat pulang. Di kampung, dia juga sempat mengikuti olahraga voli.
Senin (13/4/2020) malam hasil swab YA menyatakan positif Covid-19. Tim medis RSUP Dr Kariadi pun rencananya akan menjemput YA di rumahnya pada Selasa (14/4/2020).
Bupati Grobogan Sri Sumarni membenarkan warganya positif Covid-19. Untuk saat ini, tim medis juga telah mengisolasi keluarga YA untuk memutus penyebaran Covid-19.
"Tim kesehatan sudah langsung cek ke desa karena dia (YA) sempat main voli juga sama pemuda karang taruna di sana," ucap Sri, Selasa (14/3/2020).
Sri berharap tidak ada warganya yang terpapar Covid-19 dari YA. Dia meminta warga jujur karena akan dilakukan rapid test."Semua yang kontak dengan YA akan kami rapid test dan diminta isolasi mandiri," ujarnya.
Hingga saat ini tim medis beserta TNI-Polri masih menunggu proses penjemputan YA oleh RSUP Dr Kariadi.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, YA yang bekerja sebagai Satpam di RSUP Dr Kariadi itu pulang kampung empat hari lalu. Satpam RSUP Dr Kariadi ini sebelumnya menjalani karantina di rumah sakit setelah ditetapkan PDP beberapa minggu lalu. Karena kondisi membaik, YA kemudian diperbolehkan menjalani isolasi mandiri di kosan yang tak jauh dari rumah sakit.Namun, YA yang dikabari keluarga akan ada acara pengajian akhirnya nekat pulang. Di kampung, dia juga sempat mengikuti olahraga voli.
Senin (13/4/2020) malam hasil swab YA menyatakan positif Covid-19. Tim medis RSUP Dr Kariadi pun rencananya akan menjemput YA di rumahnya pada Selasa (14/4/2020).
Bupati Grobogan Sri Sumarni membenarkan warganya positif Covid-19. Untuk saat ini, tim medis juga telah mengisolasi keluarga YA untuk memutus penyebaran Covid-19.
"Tim kesehatan sudah langsung cek ke desa karena dia (YA) sempat main voli juga sama pemuda karang taruna di sana," ucap Sri, Selasa (14/3/2020).
Sri berharap tidak ada warganya yang terpapar Covid-19 dari YA. Dia meminta warga jujur karena akan dilakukan rapid test."Semua yang kontak dengan YA akan kami rapid test dan diminta isolasi mandiri," ujarnya.
Hingga saat ini tim medis beserta TNI-Polri masih menunggu proses penjemputan YA oleh RSUP Dr Kariadi.
(abd)