Lanud El Tari Kupang Diproyeksikan Jadi Pangkalan Pesawat Tempur

KUPANG - Pangkalan Udara (Lanud) El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), diproyeksikan untuk menjadi pangkalan (home base) pesawat tempur. Hal itu disampaikan Panglima Komando Operasi Udara (Pangkoopsud) II, Marsda TNI Budi Achmadi.

Menurut dia, hal ini dilakukan untuk memperkuat pertahanan di perbatasan Timur Indonesia yang berbatasan dengan dua negara asing.

”Untuk jangka panjang, kemungkinan akan kita alokasikan Anggaran untuk penempatan pesawat tempur di sini,” kata Achmadi saat meninjau Lanud El Tari dan menggelar berbagai kegiatan sosial di Kupang, Minggu (4/8/2024).



Letak Lanud El Tari berada di dekat perbatasan dengan dua negara, Timor Leste juga Australia. TNI AU memiliki di sana Markas Satuan Radar 226 Buraen, Kabupaten Kupang.

Adapun keberadaan Radar Buraen ini amat penting sebagai mata RI di langit perbatasan antara Indonesia dengan dua negara tetangga, yakni Timor Leste dan Australia.

Namun, target itu tergantung Anggaran yang ada. Untuk menjadikan Lanud El Tari sebagai home base pesawat tempur, diakuinya, butuh Anggaran yang tidak sedikit.



”Karena itu, kembali lagi kita akan sesuaikan dengan anggaran yang ada,” ujarnya.

Komandan Pangkalan Udara (Danlanud) El Tari Kupang, Marsma TNI Djoko Hadipurwanto sebelumnya. Lanud El Tari menjadi titik penting di wilayah perbatasan. Pertahanan udara yang memadai di wilayah perbatasan amat perlu demi menjaga wilayah perbatasan.

Jenderal bintang satu itu mengatakan demikian mengingat perkembangan pembangunan infrastruktur Lanud El Tari Kupang yang terus mengalami kemajuan. “Sarana dan prasarana sudah memadai untuk mendukung operasional pesawat tempur di sini,” ucap Hadipurwanto.