Polisi Ungkap Hasil Pemeriksaan Forensik Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat
loading...
Lokasi penemuan dua kerangka jenazah di Komplek Tanimulya Indah, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Foto/Yuwono W/iNewsTV
A
A
A
BANDUNG BARAT - Polisi mengungkap hasil pemeriksaan forensik yang dilakukan oleh Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih terhadap dua kerangka jenazah yang ditemukan di Komplek Tanimulya Indah, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa kerangka tersebut berjenis kelamin laki-laki dan perempuan.
Tim forensik Rumah Sakit Sartika Asih menjelaskan hasil pemeriksaan sementara terhadap dua kerangka tersebut. Kerangka perempuan memiliki tinggi antara 160 hingga 170 centimeter dan diperkirakan berusia 50 hingga 60 tahun.
"Sementara kerangka laki-laki memiliki tinggi antara 150 hingga 160 centimeter dengan usia yang diperkirakan antara 15 hingga 20 tahun," jelas Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto dalam keterangannya yang dikutip, Minggu (4/8/2024).
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa hasil forensik tersebut diperoleh dari pemeriksaan lingkar pinggul yang membantu menentukan jenis kelamin dari kedua kerangka yang ditemukan.
"Hingga saat ini, belum ada kesimpulan terkait adanya tindak kekerasan terhadap dua kerangka jenazah tersebut. Dalam pemeriksaan tengkorak kerangka, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," jelasnya.
Polisi juga masih menunggu hasil forensik secara keseluruhan yang masih dilakukan oleh tim forensik "Kami masih menunggu hasil dari tes DNA yang dilakukan oleh Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih untuk memastikan bahwa kedua kerangka jenazah ini merupakan kerangka dari Iguh Indah Hayati serta anaknya, Elia Imanuel Putra," ujar AKBP Tri Suhartanto.
Tim forensik Rumah Sakit Sartika Asih menjelaskan hasil pemeriksaan sementara terhadap dua kerangka tersebut. Kerangka perempuan memiliki tinggi antara 160 hingga 170 centimeter dan diperkirakan berusia 50 hingga 60 tahun.
"Sementara kerangka laki-laki memiliki tinggi antara 150 hingga 160 centimeter dengan usia yang diperkirakan antara 15 hingga 20 tahun," jelas Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto dalam keterangannya yang dikutip, Minggu (4/8/2024).
Lebih lanjut ia mengatakan bahwa hasil forensik tersebut diperoleh dari pemeriksaan lingkar pinggul yang membantu menentukan jenis kelamin dari kedua kerangka yang ditemukan.
"Hingga saat ini, belum ada kesimpulan terkait adanya tindak kekerasan terhadap dua kerangka jenazah tersebut. Dalam pemeriksaan tengkorak kerangka, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," jelasnya.
Polisi juga masih menunggu hasil forensik secara keseluruhan yang masih dilakukan oleh tim forensik "Kami masih menunggu hasil dari tes DNA yang dilakukan oleh Tim Forensik Rumah Sakit Sartika Asih untuk memastikan bahwa kedua kerangka jenazah ini merupakan kerangka dari Iguh Indah Hayati serta anaknya, Elia Imanuel Putra," ujar AKBP Tri Suhartanto.
(hri)
Lihat Juga :
