31 Kecamatan di Simalungun Sudah Terima Logistik Pemilu
A
A
A
SIMALUNGUN - Dua hari menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dan Presiden/Wakil Presiden, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Simalungun sudah mendistribusikan logistik ke 31 kecamatan.
Komisioner KPUD Simalungun, Puji Rahmat Harahap mengatakan, pendistribusian logistik untuk satu kecamatan lagi yaitu Dolok Pardamean, diharapkan tuntas sehari sebelum Pemilu.
"Pendistribusian logistik sudah selesai di 31 kecamatan tinggal satu kecamatan lagi, diharapkan tuntas sehari sebelum Pemilu," sebut Puji.
Dia menambahkan distribusi di tingkat Panitia Pemungutan Suara atau PPS juga diahrapkan tuntas paling lama hari Selasa (16/4/2019).
Sejauh ini, menurut Puji pihaknya belum mengalami kendala dalam pendistribusian logistik termasuk untuk daerah-daerah di kawasan Danau Toba yang menggunakan transportasi air.
Sebelumnya, Kapolres Simalungun AKBP M Liberty Panjaitan mengatakan pihaknya siap menjamin keamanan dan kelancaran distribusi logsitik Pemilu di 32 kecamatan.
"Polisi menjamin keamanan dan kelancaran distribusi logistik Pemilu 2019 di 32 kecamatan se-Kabupaten Simalungun," ujar Liberty.
Komisioner KPUD Simalungun, Puji Rahmat Harahap mengatakan, pendistribusian logistik untuk satu kecamatan lagi yaitu Dolok Pardamean, diharapkan tuntas sehari sebelum Pemilu.
"Pendistribusian logistik sudah selesai di 31 kecamatan tinggal satu kecamatan lagi, diharapkan tuntas sehari sebelum Pemilu," sebut Puji.
Dia menambahkan distribusi di tingkat Panitia Pemungutan Suara atau PPS juga diahrapkan tuntas paling lama hari Selasa (16/4/2019).
Sejauh ini, menurut Puji pihaknya belum mengalami kendala dalam pendistribusian logistik termasuk untuk daerah-daerah di kawasan Danau Toba yang menggunakan transportasi air.
Sebelumnya, Kapolres Simalungun AKBP M Liberty Panjaitan mengatakan pihaknya siap menjamin keamanan dan kelancaran distribusi logsitik Pemilu di 32 kecamatan.
"Polisi menjamin keamanan dan kelancaran distribusi logistik Pemilu 2019 di 32 kecamatan se-Kabupaten Simalungun," ujar Liberty.
(rhs)