Pagi Ini, Gunung Marapi Erupsi Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 500 Meter
loading...
A
A
A
AGAM - Pagi ini, Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat kembali meletus dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 500 meter pada pukul 07.12 WIB, Selasa (11/6/2024).
Berdasarkan laporan Pos Pengamatan Gunungapi Marapi,kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara.“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 9.7 mm dan durasi sementara ini 47 detik,” tulis info PGA tersebut.
Sementara laporan dari Petugas Pengamat Gunung Marapi Teguh Purnomo, sejak 00.00 sampai 06.00 WIB, sudah terjadi erupsi Gunung Marapi sebanyak 4 kali dengan amplitudo1.7-10 mm,durasi 28-53 detik.
Selain erupsi, juga terjadi hembusan sebanyak 3 kali denganamplitudo : 1-1.2 mm,durasi : 40-47 detik.Vulkanikdangkal1 kali dengan amplitudo1.7 mm,durasi 14 detik.
Tektonikjauh 1kali dengan amplitudo 157 mm, S-P : 24.8 detik,durasi 79 detik. tremormenerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 0.5-1 mm (dominan 0.5 mm). “Namun erupsi yang terjadi dini hari tadi tidak bisa diamati karena kondisi puncak tertutup kabut tebal,” ujarnya.
Berdasarkan laporan Pos Pengamatan Gunungapi Marapi,kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah tenggara.“Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 9.7 mm dan durasi sementara ini 47 detik,” tulis info PGA tersebut.
Sementara laporan dari Petugas Pengamat Gunung Marapi Teguh Purnomo, sejak 00.00 sampai 06.00 WIB, sudah terjadi erupsi Gunung Marapi sebanyak 4 kali dengan amplitudo1.7-10 mm,durasi 28-53 detik.
Selain erupsi, juga terjadi hembusan sebanyak 3 kali denganamplitudo : 1-1.2 mm,durasi : 40-47 detik.Vulkanikdangkal1 kali dengan amplitudo1.7 mm,durasi 14 detik.
Tektonikjauh 1kali dengan amplitudo 157 mm, S-P : 24.8 detik,durasi 79 detik. tremormenerus (Microtremor) terekam dengan amplitudo 0.5-1 mm (dominan 0.5 mm). “Namun erupsi yang terjadi dini hari tadi tidak bisa diamati karena kondisi puncak tertutup kabut tebal,” ujarnya.
(ams)