Pilgub Jateng 2024, PDIP Tetap Berkoalisi Meski Bisa Usung Cagub Sendiri

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:25 WIB
loading...
Pilgub Jateng 2024, PDIP Tetap Berkoalisi Meski Bisa Usung Cagub Sendiri
Bendahara PDIP Jateng Agustina Wilujeng menyatakan PDIP akan menggandeng partai koalisi dalam Pilgub Jateng 20204, di Panti Marhaen Semarang, Sabtu (18/5/2024). Foto/MPI/Eka Setiawan
A A A
SEMARANG - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memastikan akan menggandeng partai koalisi pada kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng yang bakal dilaksanakan November 2024 mendatang.

Partai berlambang banteng dengan moncong putih ini tak akan berjalan sendirian, walaupun secara jumlah kursi yang diperoleh sudah di atas syarat minimal 20 persen atau 24 kursi.



“Bisa (mengusung sendiri), tapi kalau gubernur ini menurut saya harus bareng-bareng, tidak bisa sendiri. Perintahnya di dalam SK (surat keputusan) memang demikian, harus bareng-bareng kita tidak bisa sendiri,” ungkap Bendahara DPD PDIP Jateng, Agustina Wilujeng sesaat usai kegiatan pelepasan pelari membawa api abadi Mrapen untuk Rakernas ke-5 PDIP di Kantor PDIP Jateng, Kota Semarang, Sabtu (18/5/2024).



Salah satunya untuk mencari koalisi sekaligus calon, lanjut dia, maka dibukalah pendaftaran untuk para calon di PDIP tingkat kabupaten/kota untuk selanjutnya berkomunikasi dengan tingkat provinsi sebelum naik ke pusat.

“Itu maksudnya untuk menjaring semua lapisan masyarakat,” lanjutnya.

Agustina mengatakan tidak menutup diri hanya internal maupun eksternal dari parpol. Namun juga dari kalangan profesional mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendaftarkan diri sebagai Cagub maupun Cawagub Jateng periode 2024-2029.



Dia menjelaskan bahwa meskipun sudah ada calon potensial yang diusung seperti Bambang Wuryanto alias Bambang Pacul hingga Hendrar Prihadi, namun sampai hari ini PDIP belum menentukan siapa yang mendapatkan rekomendasi untuk maju.

Pendaftaran untuk Cagub maupun Cawagub Jateng sendiri akan dilakukan begitu penjaringan di tingkat kabupaten/kota sudah selesai dilakukan.

“Nanti menunggu proses pendaftaran, kalau kader-kader yang hari ini mengemuka ke publik kan banyak, ada Mas Pacul, Mas Hendi terus ada beberapa yang berniat jadi wakil tapi masih malu-malu,” sambungnya.

Ditanya kapan waktu pasti akan dibuka pendaftarannya, Agustina belum memastikan.

“Sebentar lagi. Boleh daftar (eksternal) tugas partai adalah menyiapkan pemimpin, tidak melulu harus dari internal PDIP, bisa dari eksternal PDIP,” katanya.

Diketahui pada Pileg 2024 lalu, untuk tingkat DPRD Provinsi Jateng PDIP meraih 33 kursi atau 27,5 persen dari total 120 kursi secara keseluruhan.

Salah satu syarat untuk mengusung Cagub dan Cawagub Jateng adalah mendapatkan 20 persen dari total kursi yang ada, yakni 24 kursi. Perolehan 33 kursi kali ini diketahui turun dari periode sebelumnya 42 kursi.

Suara kedua terbanyak adalah PKB dengan 20 kursi atau 16,6persen, disusul Gerindra dan Golkar yang sama-sama mendapat 17 kursi atau 14,16persen.

Diketahui, di kontestasi sebelumnya, PDIP sempat mengusung secara mandiri Cagub Cawagub Jateng. Pada 2008-2013 ada pasangan Bibit Waluyo-Sri Rustriningsih.

Pada periode selanjutnya yakni 2013-2018 juga PDIP mengusung sendiri yakni Ganjar Pranowo-Heru Sudjatmoko.

Baru setelah itu, PDIP berkoalisi di Pilgub Jateng ketika mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen (periode 2018-2023). Koalisi PDIP ketika itu adalah Partai Demokrat, PPP dan Partai NasDem.
(shf)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1441 seconds (0.1#10.140)
pixels