Perkuat Tata Kelola Daerah, Layanan BUMD Didorong Sampai ke Pelosok Desa

Jum'at, 22 Maret 2024 - 13:48 WIB
loading...
Perkuat Tata Kelola...
Kemendagri mendorong penguatan tata kelola BUMD butuh dukungan semua pihak. Foto/Ilustrasi
A A A
SEMARANG - Mendorong penguatan tata kelola Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) butuh dukungan semua pihak. Dengan penguatan tata kelola diharapkan BUMD tidak menjadi beban bagi pemerintah daerah.

“Pemerintah mengharapkan BUMD bidang pangan bisa mendorong pengendalian inflasi dan ketahanan pangan. Badan usaha tersebut menjadi pionir untuk menekan tingkat inflasi,” kata Plh Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Horas Maurits Panjaitan,Kamis (21/3/2024).

“BUMD-BUMD ini kita harapkan bisa membantu dalam rangka membantu harga pasar, pengendalian inflasi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah,” sambungnya.



Dalam penghargaan Top BUMD Awards 2024, dia bilang bagi BUMD lainya seperti perbankan, infrastruktur, air minum, serta aneka usaha, diharapkan bisa bersinergi dan berkolaborasi meningkatkan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat.

Keberadaan BUMD juga diharapkan mampu meningkatkan kapasitas fiskal di daerah.

“Tapi jika hal ini tidak terjadi, BUMD justru bisa menjadi beban bagi pemerintah daerah itu sendiri. Ini hal yang menjadi perhatian kita bersama. Kami harapkan seluruh stakeholder bisa menjaga hal tersebut tidak terjadi,” ujar Horas.

Berdasarkan data, jumlah BUMD di Indonesia saat ini ada 1.133 BUMD yang tersebar di 546 pemerintah daerah. Dari jumlah tersebut, ada 1.084 BUMD yang aktif dan 49 tutup sementara. BUMD tersebut terdiri atas Bank Pembangunan Daerah (BPD).



BPR milik Pemda, BUMD air minum, BUMD agro, BUMD migas, BUMD pasar termasuk pariwisata serta aneka usaha lainnya.

“Dengan jumlah sebesar ini peran BUMD jelas sangat strategis. Dukungan dari semua pihak sangat diharapkan dalam rangka mendorong penguatan tata kelola BUMD,” tutur Horas.

Horas mengajak untuk bersama-sama membangun komitmen guna mewujudkan BUMD yang kompetitif, berdaya saing, sehat dan menjadi top BUMD di Indonesia.

Ketua Penyelenggara Top BUMD Awards 2024, M. Lutfi Handayani mengatakan Top BUMD Awards 2024 mengangkat topik “Penguatan Tata Kelola dalam Membangun Kinerja Bisnis dan Layanan BUMD.”

Dengan mengangkat tema tersebut, yang dinilai dari BUMD bukan hanya keberhasilan kinerja dan layanan.

“Dan tentunya, kebijakan dan implementasi tata kelola perusahaan yang baik (GCG/good corporate governance) dalam mendukung peningkatan kinerja dan layanan BUMD,” kata Lutfi.

Melalui kegiatan ini, pihaknya ingin mendorong adanya implementasi tata kelola perusahaan yang baik atau GCG dan dilakukannya inovasi-inovasi dari BUMD-BUMD di Indonesia untuk meningkatkan kinerja dan layanan BUMD.
(ams)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2819 seconds (0.1#10.140)