Hari Raya Nyepi, Wisata Gunung Bromo Tutup Total selama 24 Jam

Kamis, 07 Maret 2024 - 14:22 WIB
loading...
Hari Raya Nyepi, Wisata Gunung Bromo Tutup Total selama 24 Jam
Wisata Gunung Bromo tutup saat Hari Raya Nyepi. Foto/Avirista Midaada/MPI
A A A
MALANG - Gunung Bromo, salah satu destinasi wisata alam terpopuler di Indonesia, akan ditutup total selama 24 jam dalam rangka menyambut Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1946. Penutupan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap umat Hindu yang melaksanakan Catur Brata Penyepian.

Berdasarkan surat dari Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Probolinggo, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) selaku pengelola wisata Gunung Bromo resmi menutup kawasan wisata tersebut mulai Senin, 11 Maret 2024 selama 24 jam.

Hendro Widjanarko, Kepala BB-TNBTS, menjelaskan bahwa penutupan ini dilakukan untuk menghormati umat Hindu yang akan melaksanakan ritual Nyepi dengan penuh ketenangan dan kekhusyukan.

"Wisata Gunung Bromo ditutup secara total mulai Senin tanggal 11 Maret 2024 pukul 00.00 WIB sampai dengan Selasa 12 Maret 2024 pukul 06.00 WIB," ucap Hendro Widjanarko, saat dikonfirmasi, pada Kamis (7/3/2024).



Hendro menyebutkan, bila penutupan akses menuju Gunung Bromo juga bakal dilakukan. Dimana untuk area dari Kabupaten Probolinggo, penutupan akan diberlakukan sejak Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura. Kemudian dari Pasuruan, akan ditutup total dari Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.

"Sedangkan dari arah Malang dan Lumajang ditutup di Jemplang," kata dia.

Sebagai informasi, kawasan Wisata Gunung Bromo memiliki empat pintu masuk dari empat kabupaten di Jawa Timur. Empat pintu masuk ini yakni pintu Coban Trisula, Kabupaten Malang, Tosari, Wonokitri, Kabupaten Pasuruan, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, Probolinggo, dan melalui Ranupani, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang.
(hri)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1367 seconds (0.1#10.140)