Pengendara Motor Tewas Tabrak Jembatan di Jalan Baru Playen-Gedangsari Gunungkidul
loading...
Seorang pengendara motor, MM (58) warga Dusun Nogosari II, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen, meninggal dunia di lokasi kejadian setelah menabrak pembatas jembatan. Foto/Ilustrasi/Dok.Sindonews
A
A
A
GUNUNGKIDUL - Kecelakaan maut terjadi di jalan baru Playen-Gedangsari, tepatnya di Dusun Gading 8, Kalurahan Gading, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul pada Kamis (22/2/2024) sore. Seorang pengendara motor, MM (58) warga Dusun Nogosari II, Kalurahan Bandung, Kapanewon Playen, meninggal dunia di lokasi kejadian setelah menabrak pembatas jembatan.
Kanit Gakkum Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, korban seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AB-2216-RO melaju dari arah selatan (Playen) menuju ke arah utara (Gedangsari) dengan kecepatan tinggi.
"Sesampainya di tempat kejadian pada jalan menurun menikung ke kanan, karena kecepatan tinggi maka korban tidak bisa menguasai kendaraan. Sehingga kendaraannya oleng ke kiri dan menabrak tembok jembatan," ujar Darmadi, Jumat (23/2/2024).
Meskipun korban memakai helm, namun ia mengalami luka cukup parah dan meninggal dunia di tempat kejadian. Hasil pemeriksaan medis menunjukkan bahwa korban mengalami cidera kepala belakang dan sobek di bagian dahi sebelah kiri.
Darmadi menghimbau kepada masyarakat, terutama pengguna jalan, untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya.
"Utamakan keselamatan dibanding dengan kecepatan. Patuhi rambu-rambu lalu lintas dan jangan kebut-kebutan," imbaunya.
Kanit Gakkum Polres Gunungkidul, Iptu Darmadi mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 15.00 WIB. Saat itu, korban seorang diri mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor polisi AB-2216-RO melaju dari arah selatan (Playen) menuju ke arah utara (Gedangsari) dengan kecepatan tinggi.
"Sesampainya di tempat kejadian pada jalan menurun menikung ke kanan, karena kecepatan tinggi maka korban tidak bisa menguasai kendaraan. Sehingga kendaraannya oleng ke kiri dan menabrak tembok jembatan," ujar Darmadi, Jumat (23/2/2024).
Meskipun korban memakai helm, namun ia mengalami luka cukup parah dan meninggal dunia di tempat kejadian. Hasil pemeriksaan medis menunjukkan bahwa korban mengalami cidera kepala belakang dan sobek di bagian dahi sebelah kiri.
Darmadi menghimbau kepada masyarakat, terutama pengguna jalan, untuk selalu berhati-hati dan meningkatkan kewaspadaannya.
"Utamakan keselamatan dibanding dengan kecepatan. Patuhi rambu-rambu lalu lintas dan jangan kebut-kebutan," imbaunya.
(hri)
Lihat Juga :
