Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Puting Beliung

Kamis, 22 Februari 2024 - 16:38 WIB
loading...
Pemkab Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Puting Beliung
Pemkab Sumedang menetapkan status tanggap darurat bencana puting beliung yang menerjang Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, Rabu (21/2/2024). Foto/Istimewa
A A A
SUMEDANG - Pemkab Sumedang menetapkan status tanggap darurat bencana puting beliung yang menerjang Kecamatan Jatinangor dan Cimanggung, Rabu (21/2/2024). Status tanggap darurat berdasarkan surat keputusan Nomor 215 tahun 2024 yang berlaku selama 7 hari ke depan.

Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Herman Suryatman mengatakan, penetapan status tanggap darurat dilakukan mengingat dampak yang ditimbulkan dari puting beliung menyebabkan ratusan rumah mengalami rusak berat. Rumah rusak yang berat terjadi di Desa Sayang dan Desa Mangunarga.

"Dampaknya luar biasa, pertama kali ada angin puting beliung seperti ini," kata Pj Bupati Sumedang dalam keterangan resmi, Kamis (22/2/2024).



Herman Suryatman menyatakan, sejumlah atap rumah dan pabrik tersapu angin puting beliung, sejumlah pohon pun tumbang. Beruntung tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

"Sebanyak 191 bangunan di Desa Mangunarga terdampak. Kemudian, 113 bangunan rusak ringan dan 10 rusak sedang, dan 68 rusak berat. Di Desa Sayang, 67 bangunan rusak ringan dan 1 rusak sedang," ujarnya.

Saat ini, tutur Herman Suryatman, Pemkab Sumedang tengah memastikan agar seluruh kebutuhan dasar para korban puting beliung terpenuhi. Selain itu, rumah rusak direhabilitasi.

"Kami telah menyiapkan tenda untuk para pengungsi. Selain itu makanan untuk pengungsi telah disiapkan," tutur Herman Suryatman.



Sebelumnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar mendata ribuan masyarakat terdampak bencana angin puting beliung di Sumedang dan Kabupaten Bandung, Rabu (21/2/2024) sore. Ratusan rumah mengalami kerusakan dari mulai ringan, hingga berat.

Humas BPBD Jabar Hadi Rahmat mengatakan peristiwa puting beliung terjadi di Kecamatan Cimanggung dan Jatinangor, Kabupaten Sumedang. Selain itu di Kecamatan Rancaekek, Cileunyi, Cicalengka, Kabupaten Bandung.

Sebanyak 13 unit bangunan pabrik terdampak dan 10 unit rumah rusak sedang di Kabupaten Sumedang. Sedangkan, 18 bangunan pabrik dan toko terdampak kerusakan, 223 rumah rusak ringan, 119 rumah rusak sedang dan 151 rumah berat di wilayah Kabupaten Bandung.

"Korban terdampak 412 kepala keluarga dan 12 orang luka serta 74 jiwa mengungsi di Sumedang. Di Kabupaten Bandung 1.359 jiwa dan 21 orang luka," ucapnya.
(wib)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1061 seconds (0.1#10.140)