Diterjang Puting Beliung, 60 Rumah Warga Indramayu Rusak

Kamis, 25 Januari 2024 - 14:24 WIB
loading...
Diterjang Puting Beliung,...
Sebuah rumah milik warga di Kecamatan Tukdana roboh akibat terjangan angin puting beliung, pada Rabu (24/1/2024) sore. Foto/Andrian Supendi/MPI
A A A
INDRAMAYU - Angin puting beliung menerjang tiga desa di wilayah Kecamatan, Tukdana, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Rabu (24/1/2024). Akibat peristiwa itu, 60 rumah warga mengalami kerusakan.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, bencana puting beliung tersebut terjadi pada pukul 15.40 WIB. Saat itu, wilayah setempat diguyur hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang yang mengakibatkan atap rumah warga berhamburan dan satu pohon besar tumbang di sisi jalan hingga menimbulkan kemacetan lalulintas.

Tak hanya itu, dua warga juga dikabarkan mengalami luka ringan akibat tertimpa reruntuhan bangunan.

Kapolsek Tukdana, AKP Iwa Mashadi mengatakan, tiga desa yang diterjang angin puting beliung itu, antara lain, Desa Sukamulya, Desa Kerticala, dan Desa Gadel.



Di tiga desa tersebut, lanjut Iwa, ada 60 rumah warga mengalami kerusakan, dari berat hingga rusak ringan. Meski begitu, pihaknya yang datang ke lokasi masih melakukan pendataan.

"Kami masih mendata rumah warga yang terkena pohon tumbang dan angin puting beliung," kata Kapolsek Tukdana, kepada MNC Portal Indonesia (MPI), Kamis (25/1/2024).

Iwa menuturkan, pihaknya yang datang ke lokasi kejadian bersama Satpol-PP, BPBD, URC, tim medis, anggota polres Indramayu, dan petugas PLN membantu menyelamatkan warga yang terdampak angin puting beliung dengan membawanya ke tempat aman.

"Kami mengevakuasi korban, termasuk melakukan pemeriksaan terhadap korban ke Puskesmas Kerticala," tutur Kapolsek Tukdana.

Sementara menurut seorang warga Desa Kerticala, Ayu Marwanti (35) mengungkapkan, terjadinya bencana puting beliung itu bersamaan dengan hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah setempat.

"Beruntung rumah saya hanya mengalami kerusakan ringan bagian gentengnya saja," ucap dia.
(hri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Sungai Batanghari Meluap,...
Sungai Batanghari Meluap, 30 Sekolah di Muarojambi Terendam Banjir
Gempa M5,3 Guncang Sumbawa...
Gempa M5,3 Guncang Sumbawa NTB Terasa hingga Bali
Hujan Angin Landa Kota...
Hujan Angin Landa Kota Bogor, Pintu Kaca Lippo Plaza Kebun Raya Pecah
Kunjungi Lokasi Banjir,...
Kunjungi Lokasi Banjir, AMPI Salurkan Bantuan Kemanusiaan untuk Warga
Diguyur Hujan Deras,...
Diguyur Hujan Deras, Jalan Mbah Dalem Batu Tulis Bogor Longsor
Banjir Rendam Puluhan...
Banjir Rendam Puluhan Rumah dan Ruas Jalan, Terparah di Rawajati Jaksel Capai 3 Meter
Belasan Rumah di Bolaang...
Belasan Rumah di Bolaang Mongondow Timur Rusak Akibat Gempa M6,0
Anggota DPRD Kabupaten...
Anggota DPRD Kabupaten Kupang dari Partai Perindo Beri Bantuan untuk Korban ongsor
Gempa M5,9 Guncang Seram...
Gempa M5,9 Guncang Seram Bagian Timur Maluku
Rekomendasi
PT Timah Gugat UU Tipikor...
PT Timah Gugat UU Tipikor Terkait Vonis Ganti Rugi, Pakar Hukum: Kontraproduktif
Trump Dipukul Wajahnya...
Trump Dipukul Wajahnya dengan Mikrofon oleh Reporter, Langsung Beri Tatapan Maut
Pakar Hukum Pidana Soroti...
Pakar Hukum Pidana Soroti Potensi Overpenalization dalam Gugatan PT Timah ke MK
Berita Terkini
Menham Natalius Pigai...
Menham Natalius Pigai Usulkan 3 Hukuman Sekaligus untuk Mantan Kapolres Ngada
54 menit yang lalu
Banjir Muarojambi Meluas,...
Banjir Muarojambi Meluas, 7 Kecamatan Terendam
1 jam yang lalu
Gempa M5,2 Guncang Bayah...
Gempa M5,2 Guncang Bayah Banten, Dirasakan hingga Bogor
2 jam yang lalu
Ini Tarif PBJT Jasa...
Ini Tarif PBJT Jasa Perhotelan saat Inap di Hotel Jakarta, Wajib Tahu
2 jam yang lalu
Kisah Penangkapan Crazy...
Kisah Penangkapan Crazy Rich Kiai Murmo yang Memicu Kemarahan Pangeran Diponegoro Kepada Belanda
3 jam yang lalu
Bangunan Liar di Bantaran...
Bangunan Liar di Bantaran Kali Bekasi Dibongkar, Kades Kritik Dedi Mulyadi Otoriter: Bukan Zaman Penjajah Ini
4 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved