Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi, 5 Kali Meletus Lontarkan Abu Setinggi 1 Km
loading...
A
A
A
FLORES TIMUR - Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, kembali erupsi, Minggu (14/1/2024). Dalam rentang waktu pukul 00.00-06.00 Wita, tercatat 5 kali terjadi gempa letusan dan melontarkan kolom abu setinggi 1 km.
Laporan petugas Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Fransiskus Xaverius Masan, gempa letusan ini beramplitudo 14,8-47,3 mm dengan durasi antara 49-224 detik.
Asap kawah bertekanan kuat teramati berwarna putih kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 500-1.000 meter di atas puncak kawah.
“Teramati lima kali letusan dengan tinggi 500-1.000 meter, dan warna asap putih dan kelabu,” ungkap Masan dalam keterangan tertulis.
Secara visual, gunung jelas hingga kabut 0-II. Tampak cuaca di gunung cerah, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah Utara dengan suhu udara 23-27 derajat Celcius.
Selain itu, lanjut Masan, terjadi pula pada periode pengamatan 00.00-06.00 ini 20 kali gempa guguran dengan amplitudo 7.4-29.6 milimeter dan durasi antara 36-188 detik.
Aliran lava pijar dan guguran teramati mengalir ke Timur Laut sejauh lebih-kurang 2 km dari kawah utama. Lava pijar juga mengalir ke sektoral Barat Laut hingga Utara lebih-kurang 1 km dari kawah utama.
Gempa tremor harmonik terekam satu kali dengan amplitudo 14,8 mm, berdurasi 32 detik, juga low frekuensi 16 kali dengan amplitudo 7,4-29,6 mm serta durasi 16-46 detik. Aktivitas gempa tremor terus terekam dengan amplitudo 3,7-7,4 mm, dominan 3,7 mm.
Sementara itu, saat ini status gunung Lewotobi Laki-laki masih di level IV alias Awas. Masyarakat di diimbau tidak beraktivitas apapun dalam radius 4 km dari pusat erupsi dan sektoral 5 km ke arah Barat Laut-Utara dan Timur Laut.
Lihat Juga: Jadwal Penerbangan Bandara Ngurah Rai Masih Terganggu Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
Laporan petugas Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Fransiskus Xaverius Masan, gempa letusan ini beramplitudo 14,8-47,3 mm dengan durasi antara 49-224 detik.
Asap kawah bertekanan kuat teramati berwarna putih kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 500-1.000 meter di atas puncak kawah.
“Teramati lima kali letusan dengan tinggi 500-1.000 meter, dan warna asap putih dan kelabu,” ungkap Masan dalam keterangan tertulis.
Secara visual, gunung jelas hingga kabut 0-II. Tampak cuaca di gunung cerah, mendung, dan hujan. Angin bertiup lemah ke arah Utara dengan suhu udara 23-27 derajat Celcius.
Selain itu, lanjut Masan, terjadi pula pada periode pengamatan 00.00-06.00 ini 20 kali gempa guguran dengan amplitudo 7.4-29.6 milimeter dan durasi antara 36-188 detik.
Aliran lava pijar dan guguran teramati mengalir ke Timur Laut sejauh lebih-kurang 2 km dari kawah utama. Lava pijar juga mengalir ke sektoral Barat Laut hingga Utara lebih-kurang 1 km dari kawah utama.
Gempa tremor harmonik terekam satu kali dengan amplitudo 14,8 mm, berdurasi 32 detik, juga low frekuensi 16 kali dengan amplitudo 7,4-29,6 mm serta durasi 16-46 detik. Aktivitas gempa tremor terus terekam dengan amplitudo 3,7-7,4 mm, dominan 3,7 mm.
Sementara itu, saat ini status gunung Lewotobi Laki-laki masih di level IV alias Awas. Masyarakat di diimbau tidak beraktivitas apapun dalam radius 4 km dari pusat erupsi dan sektoral 5 km ke arah Barat Laut-Utara dan Timur Laut.
Lihat Juga: Jadwal Penerbangan Bandara Ngurah Rai Masih Terganggu Akibat Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki
(wib)