Mahfud MD Hadiri Dhaup Ageng Pura Pakualaman, Terkesan dengan Prosesi Bernuansa Tradisi dan Keagamaan
loading...
Cawapres Mahfud MD menghadiri akad nikah putra KGPAA Paku Alam X, BPH Kusumo Kuntonugroho dengan dr Laily Annisa Kusumastuti di Yogyakarta, Rabu (10/1/2024). Foto/Dok.Pura Pakualaman
A
A
A
YOGYAKARTA - Cawapres Mahfud MD menghadiri akad nikah putra bungsu Adipati Pakualaman KGPAA Paku Alam X, BPH Kusumo Kuntonugroho dengan dr Laily Annisa Kusumastuti di Yogyakarta, pada Rabu (10/1/2024) pagi.
Laily merupakan putri dari pasangan Tri Prabowo dan almarhumah Wijayatun Hendrimastuti.
Akad nikah sendiri dilaksanakan di Kagungan Dalem Masjid Agung Pakualaman. Dengan setelan jas warna biru, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD nampak duduk disamping kiri mempelai laki-laki bersama keluarga besar mempelai.
Kepada awak media, Mahfud mengaku beruntung diundang dalam peristiwa sakral bernuansa tradisi ini. Dia juga bersyukur bisa hadir secara langsung dalam pernikahan yang berlangsung mengesankan dan penuh tradisi.
"Saya beruntung bisa hadir acara dengan nuansa tradisi. Pernikahannya sendiri juga sangat mengesankan, " ujar Mahfud, Rabu (10/1/2024).
Meski di era modern, kata Mahfud, namun pernikahan BPH Kusumo Kuntonugroho dan Laily Annisa Kusumastuti tetap mempertahankan tradisi. Keluarga besar kedua mempelai juga tidak meninggalkan tradisi Adiluhung.
Mahfud semakin terkesan karena dalam prosesi ada campuran antara tradisi Jawa yang indah dengan dicampurkan hukum Islam serta hukum negara. Tradisi seperti ini memang menjadikan pernikahan itu mengesankan.
"Saya beruntung menyaksikan pernikahan diwarnai tradisi dan keagamaan, menyentuh, " tambahnya.
Laily merupakan putri dari pasangan Tri Prabowo dan almarhumah Wijayatun Hendrimastuti.
Akad nikah sendiri dilaksanakan di Kagungan Dalem Masjid Agung Pakualaman. Dengan setelan jas warna biru, Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD nampak duduk disamping kiri mempelai laki-laki bersama keluarga besar mempelai.
Kepada awak media, Mahfud mengaku beruntung diundang dalam peristiwa sakral bernuansa tradisi ini. Dia juga bersyukur bisa hadir secara langsung dalam pernikahan yang berlangsung mengesankan dan penuh tradisi.
"Saya beruntung bisa hadir acara dengan nuansa tradisi. Pernikahannya sendiri juga sangat mengesankan, " ujar Mahfud, Rabu (10/1/2024).
Meski di era modern, kata Mahfud, namun pernikahan BPH Kusumo Kuntonugroho dan Laily Annisa Kusumastuti tetap mempertahankan tradisi. Keluarga besar kedua mempelai juga tidak meninggalkan tradisi Adiluhung.
Mahfud semakin terkesan karena dalam prosesi ada campuran antara tradisi Jawa yang indah dengan dicampurkan hukum Islam serta hukum negara. Tradisi seperti ini memang menjadikan pernikahan itu mengesankan.
"Saya beruntung menyaksikan pernikahan diwarnai tradisi dan keagamaan, menyentuh, " tambahnya.
Explore More