Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Pemotor Terobos Lampu Merah di Simpang Milo Semarang, Tabrak Perawat hingga Tewas
loading...
Kecelakaan lalu lintas di Simpang Milo, Kota Semarang, menewaskan seorang perawat, Besar Suparyanto (42), Selasa (12/12/2023). Foto/MPI/Eka Setiawan
A
A
A
SEMARANG - Kecelakaan lalu lintas di Simpang Milo, Jalan Brigjen Katamso, Kota Semarang, mengakibatkan seorang perawat, Besar Suparyanto (42) tewas. Korban tewas, setelah ditabrak oleh seorang pemotor yang nekat menerobos lampu merah, Selasa (12/12/2023).
Korban tewas dalam kecelakaan lalu lintas tersebut, diketahui merupakan warga Jalan Tambakharjo, Kelurahan Tambakharjo, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. Korban kecelakaan lalu lintas ini, merupakan perawat di RSUD Tugurejo Semarang.
Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, korban mengendarai sepeda motor matic warna hitam bernomor polisi H 5283 MQ. "Korban menderita luka patah tulang leher, dan meninggal dunia di TKP kecelakaan lalu lintas," ungkapnya.
Kronologi kecelakaan lalu lintas ini, menurut Handoko, ada sebuah sepeda motor matic warna putih bernomor polisi L 5729 LT dikemudikan Edyar Valerry Mantiri (20) warga Nabire, melaju dari arah utara atau Simpang Sidodadi, ke arah selatan atau Simpang Milo.
Sesampai di Simpang Milo, berbelok ke kanan arah Simpang Bangkong, diduga pengendara kurang waspada pandangan ke depan dan menerobos lampu merah, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan korban. Saat itu, korban melaju dari arah barat yakni Simpang Bangkong, ke arah timur atau Pedurungan.
Insiden kecelakaan lalu lintas tersebut, masih dalam penanganan Satlantas Polrestabes Semarang. Sementara, usai kecelakaan lalu lintas jenazah korban dievakuasi ke RSUP dr Kariadi Semarang.
Korban tewas dalam kecelakaan lalu lintas tersebut, diketahui merupakan warga Jalan Tambakharjo, Kelurahan Tambakharjo, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang. Korban kecelakaan lalu lintas ini, merupakan perawat di RSUD Tugurejo Semarang.
Kasubnit 2 Gakkum Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Agus Tri Handoko mengatakan, korban mengendarai sepeda motor matic warna hitam bernomor polisi H 5283 MQ. "Korban menderita luka patah tulang leher, dan meninggal dunia di TKP kecelakaan lalu lintas," ungkapnya.
Kronologi kecelakaan lalu lintas ini, menurut Handoko, ada sebuah sepeda motor matic warna putih bernomor polisi L 5729 LT dikemudikan Edyar Valerry Mantiri (20) warga Nabire, melaju dari arah utara atau Simpang Sidodadi, ke arah selatan atau Simpang Milo.
Sesampai di Simpang Milo, berbelok ke kanan arah Simpang Bangkong, diduga pengendara kurang waspada pandangan ke depan dan menerobos lampu merah, sehingga terjadi kecelakaan lalu lintas dengan korban. Saat itu, korban melaju dari arah barat yakni Simpang Bangkong, ke arah timur atau Pedurungan.
Insiden kecelakaan lalu lintas tersebut, masih dalam penanganan Satlantas Polrestabes Semarang. Sementara, usai kecelakaan lalu lintas jenazah korban dievakuasi ke RSUP dr Kariadi Semarang.
(eyt)
Explore More