Wisudawan di Malang Bentangkan Poster Minta Tolong ke Kapolri, Ini Reaksi UM
loading...
A
A
A
MALANG - Universitas Negeri Malang (UM) buka suara soal wisudawan yang membentangkan spanduk permohonan pesan ke Kapolri mengusut pelaku pembunuh ayahnya. Dari informasi yang dihimpun peristiwa itu terjadi saat wisuda pada Sabtu (11/11/2023).
Wakil Rektor UM Arif Nur Afandi membenarkan pria itu adalah mahasiswanya yang diwisuda. Saat itu mahasiswa bernama Candra Friyandi mahasiswa dari Program Studi S1 Informasi, Fakultas Teknik, membentangkan poster pesan pengusutan pembunuhan ke ayahnya.
”Pembentangan poster itu terjadi saat prosesi wisuda Periode 122 tahun 2023 pada Sabtu 11 November 2023 lalu di Graha Cakrawala,” kata Arif dalam keterangan tertulisnya yang diterima SINDOnews, Minggu (19/11/2023).
Arif mejelaskan, bila pembentangan poster itu dilakukan saat prosesi wisuda tanpa izin dan sepengetahuan panitia wisuda. Pihaknya masih menggali informasi terkait konten poster yang dibentangkan wisudawan asal Kabupaten Tulang Bawang, Lampung ini.
”Pihak kampus sedang menggali informasi terkait konten spanduk tersebut, dan saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh pihak yang berwajib,” ucapnya.
Arif mewakili pihak civitas Universitas Negeri Malang menyatakan keprihatinan dan duka cita atas kejadian yang menimpa keluarga Candra. Ia berharap Candra dan keluarganya mendapat keadilan dalam kasus kematian ayahnya.
”Kami atas nama civitas akademika Universitas Negeri Malang menyatakan turut prihatin atas kejadian yang menimpa keluarga Candra. Semoga kasus yang tengah dihadapi alumni UM dari Prodi S1 Informatika FT, segera terselesaikan dan mendapatkan keadilan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, wisudawan UM menyita perhatian publik usai membentangkan poster pesan pengusutan kasus pembunuhan ke Kapolri.
Poster bertuliskan "Pak Kapolri tolong saya!! tangkap semua pelaku pembunuhan Bapak saya almarhum Pembadi Harianja. Tulang Bawang - Lampung #Bantukawalkasusini" ini dibentangkan oleh Candra seusai pemberian ijazah dan bersalaman dengan rektor UM.
Sesaat kemudian ia yang berjalan menuju turun panggung, tiba-tiba membentang poster yang dilipat dan dibawanya. Poster itu kemudian dibentangkan di hadapan undangan dan orang tua keluarga yang hadir di Gedung Graha Cakrawala, UM, pada Sabtu (11/11/2023).
Sontak saja aksi Candra ini terekam oleh kamera video yang merekam jalannya wisuda. Bahkan aksi ini pun viral di media sosial karena beberapa undangan yang hadir juga sempat mengabadikan momen pembentangan poster tersebut.
Wakil Rektor UM Arif Nur Afandi membenarkan pria itu adalah mahasiswanya yang diwisuda. Saat itu mahasiswa bernama Candra Friyandi mahasiswa dari Program Studi S1 Informasi, Fakultas Teknik, membentangkan poster pesan pengusutan pembunuhan ke ayahnya.
”Pembentangan poster itu terjadi saat prosesi wisuda Periode 122 tahun 2023 pada Sabtu 11 November 2023 lalu di Graha Cakrawala,” kata Arif dalam keterangan tertulisnya yang diterima SINDOnews, Minggu (19/11/2023).
Arif mejelaskan, bila pembentangan poster itu dilakukan saat prosesi wisuda tanpa izin dan sepengetahuan panitia wisuda. Pihaknya masih menggali informasi terkait konten poster yang dibentangkan wisudawan asal Kabupaten Tulang Bawang, Lampung ini.
”Pihak kampus sedang menggali informasi terkait konten spanduk tersebut, dan saat ini kasus tersebut sedang ditangani oleh pihak yang berwajib,” ucapnya.
Arif mewakili pihak civitas Universitas Negeri Malang menyatakan keprihatinan dan duka cita atas kejadian yang menimpa keluarga Candra. Ia berharap Candra dan keluarganya mendapat keadilan dalam kasus kematian ayahnya.
”Kami atas nama civitas akademika Universitas Negeri Malang menyatakan turut prihatin atas kejadian yang menimpa keluarga Candra. Semoga kasus yang tengah dihadapi alumni UM dari Prodi S1 Informatika FT, segera terselesaikan dan mendapatkan keadilan,” pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, wisudawan UM menyita perhatian publik usai membentangkan poster pesan pengusutan kasus pembunuhan ke Kapolri.
Poster bertuliskan "Pak Kapolri tolong saya!! tangkap semua pelaku pembunuhan Bapak saya almarhum Pembadi Harianja. Tulang Bawang - Lampung #Bantukawalkasusini" ini dibentangkan oleh Candra seusai pemberian ijazah dan bersalaman dengan rektor UM.
Sesaat kemudian ia yang berjalan menuju turun panggung, tiba-tiba membentang poster yang dilipat dan dibawanya. Poster itu kemudian dibentangkan di hadapan undangan dan orang tua keluarga yang hadir di Gedung Graha Cakrawala, UM, pada Sabtu (11/11/2023).
Sontak saja aksi Candra ini terekam oleh kamera video yang merekam jalannya wisuda. Bahkan aksi ini pun viral di media sosial karena beberapa undangan yang hadir juga sempat mengabadikan momen pembentangan poster tersebut.
(ams)