Misteri Pulau Emas Kerajaan Sriwijaya yang Keberadaannya Penuh Teka-teki
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kerajaan Sriwijaya masih menyimpan banyak misteri yang belum terungkap. Salah satunya adalah keberadaan Pulau Emas yang konon merupakan sumber kekayaan dan kemegahan Sriwijaya.
Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim yang pernah berjaya di Nusantara pada abad ke-7 hingga ke-13 Masehi. Berpusat di Palembang, Sumatera Selatan, kerajaan ini menguasai jalur perdagangan di Selat Malaka.
Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan bercorak Buddha yang memiliki hubungan diplomatik dengan berbagai negara seperti India, China, Kamboja, dan Thailand.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut kisah misteri Pulau Emas Kerajaan Sriwijaya yang keberadaannya masih penuh dengan teka-teki.
Pulau Emas disebut-sebut sebagai pusat kekuasaan dan kebudayaan Sriwijaya yang memiliki banyak candi, patung, dan harta karun. Namun, hingga kini belum ada bukti arkeologis yang pasti mengenai lokasi dan bentuk Pulau Emas tersebut.
Beberapa sumber sejarah, terutama dari China, menyebutkan bahwa Pulau Emas terletak di tepi Sungai Musi, di daerah Palembang, Sumatera Selatan. Sungai Musi sendiri merupakan jalur perdagangan utama yang menghubungkan Sriwijaya dengan dunia luar.
Namun, ada juga pendapat yang menyatakan bahwa Pulau Emas bukan pulau yang nyata, melainkan sebuah julukan atau simbol yang menggambarkan kemakmuran dan keagungan Sriwijaya.
Pulau Emas mungkin hanya merupakan sebuah mitos atau dongeng yang dibuat oleh para pelancong atau pedagang yang terpesona oleh kekayaan dan keindahan Sriwijaya. Pulau ini juga mungkin metafora yang mengacu pada kebudayaan dan kepercayaan Sriwijaya yang berlandaskan ajaran Buddha.
Namun, salah satu bukti yang mendukung pendapat adanya Pulau Emas ini adalah penemuan sejumlah harta karun yang berasal dari Sriwijaya di dalam Sungai Musi. Harta karun ini meliputi patung Buddha yang bertatahkan permata, koin emas dan perak, permata, dan perhiasan emas lainnya.
Kerajaan Sriwijaya merupakan salah satu kerajaan maritim yang pernah berjaya di Nusantara pada abad ke-7 hingga ke-13 Masehi. Berpusat di Palembang, Sumatera Selatan, kerajaan ini menguasai jalur perdagangan di Selat Malaka.
Kerajaan Sriwijaya dikenal sebagai kerajaan bercorak Buddha yang memiliki hubungan diplomatik dengan berbagai negara seperti India, China, Kamboja, dan Thailand.
Dirangkum dari berbagai sumber, berikut kisah misteri Pulau Emas Kerajaan Sriwijaya yang keberadaannya masih penuh dengan teka-teki.
Misteri Pulau Emas Kerajaan Sriwijaya
Pulau Emas disebut-sebut sebagai pusat kekuasaan dan kebudayaan Sriwijaya yang memiliki banyak candi, patung, dan harta karun. Namun, hingga kini belum ada bukti arkeologis yang pasti mengenai lokasi dan bentuk Pulau Emas tersebut.
Baca Juga
Beberapa sumber sejarah, terutama dari China, menyebutkan bahwa Pulau Emas terletak di tepi Sungai Musi, di daerah Palembang, Sumatera Selatan. Sungai Musi sendiri merupakan jalur perdagangan utama yang menghubungkan Sriwijaya dengan dunia luar.
Namun, ada juga pendapat yang menyatakan bahwa Pulau Emas bukan pulau yang nyata, melainkan sebuah julukan atau simbol yang menggambarkan kemakmuran dan keagungan Sriwijaya.
Pulau Emas mungkin hanya merupakan sebuah mitos atau dongeng yang dibuat oleh para pelancong atau pedagang yang terpesona oleh kekayaan dan keindahan Sriwijaya. Pulau ini juga mungkin metafora yang mengacu pada kebudayaan dan kepercayaan Sriwijaya yang berlandaskan ajaran Buddha.
Namun, salah satu bukti yang mendukung pendapat adanya Pulau Emas ini adalah penemuan sejumlah harta karun yang berasal dari Sriwijaya di dalam Sungai Musi. Harta karun ini meliputi patung Buddha yang bertatahkan permata, koin emas dan perak, permata, dan perhiasan emas lainnya.