1.510 Warga Miskin Bandung Dapat Bantuan Rp150.000 Selama 10 Bulan
loading...
A
A
A
BANDUNG - Sebanyak 1.510 kepala keluarga (KK) dari kalangan warga kurang mampu di Kota Bandung bakal mendapatkan dana bantuan sosial senilai Rp150.000 dari Baznas Kota Bandung. Bantuan tersebut akan diberikan selama 10 bulan kedepan.
"Ini program Bandung Peduli, membantu masyarakat miskin dan kurang beruntung. Jumlahnya ada 1.510 KK," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Bandung, Selasa (4/8/2020). (Baca: Warga KBB Terdampak COVID -19 yang Menerima Bansos Tahap II Naik 8.082 KK)
Program bantuan Baznas, kata dia, sebenarnya rutin diberikan. Namun khusus tahun ini, jumlah penerima dan nilai nominal ditingkatkan. Karena masih banyak warga Bandung yang membutuhkan bantuan. "Harapannya, program bansos ini bisa memberi manfaat bagi warga Bandung. Setidaknya meringankan beban masyarakat Bandung yang berdampak covid," imbuh dia.
Ketua Baznas Kota Bandung Heri Kusaeri mengatakan, bantuan bulanan tersebut akan diprioritaskan bagi warga tak mampu yang belum mendapatkan bantuan lainnya. Sehingga tidak ada overlapping bantuan Baznas dan Pemerintah. (Baca: Sempat Reaktif di Rapid, 4 Panitia dan Peserta UTBK Unpad Negatif COVID-19)
"Kami prioritaskan mereka yang belum dapat sama sekali bantuan dari pemerintah. Sehingga tidak ada lagi kami dapat informasi, ada warga Bandung yang kesulitan makan. Jadi kami evaluasi terus," kata dia. Bantuan tersebut, kata dia, diberikan dalam bentuk cash, transfer, atau metode lainnya melalui PT Pos Indonesia.
"Ini program Bandung Peduli, membantu masyarakat miskin dan kurang beruntung. Jumlahnya ada 1.510 KK," kata Wali Kota Bandung Oded M Danial di Bandung, Selasa (4/8/2020). (Baca: Warga KBB Terdampak COVID -19 yang Menerima Bansos Tahap II Naik 8.082 KK)
Program bantuan Baznas, kata dia, sebenarnya rutin diberikan. Namun khusus tahun ini, jumlah penerima dan nilai nominal ditingkatkan. Karena masih banyak warga Bandung yang membutuhkan bantuan. "Harapannya, program bansos ini bisa memberi manfaat bagi warga Bandung. Setidaknya meringankan beban masyarakat Bandung yang berdampak covid," imbuh dia.
Ketua Baznas Kota Bandung Heri Kusaeri mengatakan, bantuan bulanan tersebut akan diprioritaskan bagi warga tak mampu yang belum mendapatkan bantuan lainnya. Sehingga tidak ada overlapping bantuan Baznas dan Pemerintah. (Baca: Sempat Reaktif di Rapid, 4 Panitia dan Peserta UTBK Unpad Negatif COVID-19)
"Kami prioritaskan mereka yang belum dapat sama sekali bantuan dari pemerintah. Sehingga tidak ada lagi kami dapat informasi, ada warga Bandung yang kesulitan makan. Jadi kami evaluasi terus," kata dia. Bantuan tersebut, kata dia, diberikan dalam bentuk cash, transfer, atau metode lainnya melalui PT Pos Indonesia.
(don)