Terombang-ambing di Perairan Tagulandang, 15 ABK Berhasil Diselamatkan
loading...
A
A
A
SITARO - Tim SAR berhasil menyelamatkan 15 orang Anak Buah Kapal (ABK) KM Nafila, Senin (2/10/2023). Para ABK ini, sempat terombang-ambing di perairan Tagulandang, Kabupaten Kepulauan Siau, Tagulandang, Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara.
KM Nafila terombang-ambing di perairan Tagulandang, akibat mengalami kerusakan patah kemudi pada Sabtu (30/9/2023) malam, sekitar pukul 19.00 Wita. Kepala Kantor SAR Manado, Monce Brury menjelaskan, KM Nafila mengalami kerusakan di daerah kolam Bandar Pelabuhan Tagulandang.
"Kapal tersebut mengalami kerusakan pada sistem hidrolik kemudi. Para ABK tersebut, telah berupaya untuk melakukan perbaikan, namun gagal. Kapal dikawatirkan akan terbawa arus laut dan menjauh dari Pulau Tagulandang," tutur Brury.
Basarnas Manado langsung mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Bima Sena, ari Pangkalan Bakamla Minahasa untuk melakukan pencarian terhadap 15 orang ABK yang masih berada di dalam KM Nafila. Langkah ini diambil, dengan mempertimbangan kondisi cuaca.
Setelah melakukan upaya pencarian, akhirnya KM Nafila berhasil ditemukan, dan dilakukan penarikan menggunakan KN SAR Bima Sena menuju Pelabuhan Tagulandang. "Seluruh ABK berhasil diselamatkan, dan operasi SAR dihentikan," pungkasnya.
KM Nafila terombang-ambing di perairan Tagulandang, akibat mengalami kerusakan patah kemudi pada Sabtu (30/9/2023) malam, sekitar pukul 19.00 Wita. Kepala Kantor SAR Manado, Monce Brury menjelaskan, KM Nafila mengalami kerusakan di daerah kolam Bandar Pelabuhan Tagulandang.
"Kapal tersebut mengalami kerusakan pada sistem hidrolik kemudi. Para ABK tersebut, telah berupaya untuk melakukan perbaikan, namun gagal. Kapal dikawatirkan akan terbawa arus laut dan menjauh dari Pulau Tagulandang," tutur Brury.
Basarnas Manado langsung mengerahkan Kapal Negara (KN) SAR Bima Sena, ari Pangkalan Bakamla Minahasa untuk melakukan pencarian terhadap 15 orang ABK yang masih berada di dalam KM Nafila. Langkah ini diambil, dengan mempertimbangan kondisi cuaca.
Setelah melakukan upaya pencarian, akhirnya KM Nafila berhasil ditemukan, dan dilakukan penarikan menggunakan KN SAR Bima Sena menuju Pelabuhan Tagulandang. "Seluruh ABK berhasil diselamatkan, dan operasi SAR dihentikan," pungkasnya.
(eyt)