Gawat! Kekeringan di Jabar Meluas, 21 Kabupaten-Kota Krisis Air Bersih

Selasa, 26 September 2023 - 17:52 WIB
loading...
Gawat! Kekeringan di...
Fenomena El Nino makin terasa dampaknya di Jawa Barat. Imbasnya daerah yang terdampak kekeringan terus bertambah, dari 18 kini menjadi 21 kabupaten-kota. Foto/Dok.MPI
A A A
BANDUNG - Fenomena El Nino makin terasa dampaknya di Jawa Barat. Imbasnya daerah yang terdampak kekeringan terus bertambah, dari 18 kini menjadi 21 kabupaten-kota.

Data kekeringan di kabupaten/kota itu dihimpun oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar hingga 24 September 2024. Dari 21 kabupaten-kota, krisis air bersih tersebar di 155 kecamatan dan 393 desa.



"Salah satu upaya yang dilakukan adalah penyaluran bersih itu tetap kita lakukan dengan menggunakan tanki-tanki air. Kita juga telah melibatkan semua stakeholder terkait (untuk ikut memberikan bantuan)," ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Jabar, Hadi Rahmat, Selasa (26/9/2023).

Menurut Hadi, BPBD sudah mendistribusikan 7.379.980 liter air kepada masyarakat terdampak. Mengingat belum ada tanda-tanda perubahan cuaca, distribusi air pun terus dilakukan BPBD.

Selain itu, pihaknya juga akan terus melakukan penanganan kekeringan dari musim kemarau saat ini. Paling utama yang bakal dilakukan yaitu terus menyediakan air bersih untuk wilayah terdampak.

"Pemerintah akan terus berupaya agar kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi," kata Hadi.



Dia mengungkapkan, daerah yang paling terdampak saat ini adalah Kabupaten Bogor. Di mana kekeringan ini dirasakan di 155 desa.

Selain Kabupaten Bogor, lanjut Hadi, ada juga beberapa wilayah lain yang terdampak kekeringan. Di antaranya Bekasi, Garut dan Cianjur.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.4165 seconds (0.1#10.140)