Longsor Susulan Terjadi, Pemkab Luwu Timur Imbau Warga Tak Kembali ke Rumah

Senin, 15 Mei 2017 - 06:25 WIB
Longsor Susulan Terjadi, Pemkab Luwu Timur Imbau Warga Tak Kembali ke Rumah
Longsor Susulan Terjadi, Pemkab Luwu Timur Imbau Warga Tak Kembali ke Rumah
A A A
MALILI - Tiga hari pascaterjadinya longsor di Dusun Harapan, Desa Maliwowo, Kecamatan Angkona, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, tercatat lima kali terjadi longsor susulan di titik yang berbeda. Kondisi ini membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Timur (Lutim), belum membolehkan warga yang mengungsi kembali ke rumah.

Ditemui saat meninjau kondisi pascalongsor, Minggu (14/5/2017), Bupati Lutim M Thoriq Husler mengatakan pihaknya belum membolehkan warga yang sudah mengungsi kembali ke rumahnya. Dirinya menyampaikan dari laporan yang diterimanya titik longsor di Angkona terus bertambah. Bahkan, Sabtu malam antara pukul 23.00 hingga 24.00 Wita kembali terjadi longsor susulan.

"Sudah beberapa kali terjadi longsor, kami bersama tim relawan tetap di lokasi berjaga-jaga dan tetap mengimbau warga agar waspada terhadap longsor susulan di titik baru," katanya.

Burhanuddin Buyung, koordinator Tagana (Taruna Siaga Bencana) Lutim, menyampaikan masih sangat berbahaya jika lokasi di sekitar longsor untuk dihuni.
Menurut hasil pemantauannya sejak terjadinya longsor, Jumat (12/5/2017) lalu sudah enam kali terjadi pergeseran tanah di atas gunung yang berada di permukiman warga sehingga menyebabkan longsor susulan meski tidak separah kejadian pertama.

"Kami berada di lokasi sepanjang waktu. Seingat saya sudah lima kali terjadi longsor susulan, lokasi di sini masih bahaya apalagi jika terjadi hujan lebat. Semalam bahkan longsor lagi setelah terjadi hujan," ujarnya.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4757 seconds (0.1#10.140)