Gempita Kemerdekaan, Wali Kota Susanti Semarakkan CFD dan Pawai Obor di Kota Pematang Siantar
loading...
A
A
A
Penampilan Jokowi dilengkapi aksesori selembar kain tenun yang disilangkan di badan dan obi kain hitam yang diikatkan di pinggang. Ia juga mengenakan aksesori kepala berupa hiasan dari bulu burung. Sedangkan Ibu Negara Iriana mendampingi dengan mengenakan kebaya kuning.
Dalam pidatonya, Jokowi menyampaikan sejumlah hal yakni mengenai permasalahan rakyat yang harus diselesaikan, perekenomian, hilirisasi, serta perkembangan penanganan Stunting di Indonesia.
Selain itu, Jokowi juga menyinggung pemimpin dan tantangan di masa depan serta ucapan terima kasih kepada pimpinan lembaga tinggi negara, para ulama, para tokoh agama, para tokoh masyarakat, dan para pemimpin adat, guru, budayawan, tenaga kesehatan, dan awak media, partai politik, politisi, aparat pemerintah, dan TNI/Polri, serta kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan selama ini.
Usai mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI, Susanti bersama pimpinan dan anggota DPRD Kota Pematang Siantar mendengarkan penyampaian hasil pelaksanaan Reses I DPRD Kota Pematang Siantar.
Pada malam harinya, rangkaian memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Kota Pematang Siantar berlanjut dengan dilaksanakannya Pawai Obor yang dilepas oleh Susanti bersama Forkopimda di Jalan Merdeka, depan Balai Kota.
Pawai Obor tersebut diikuti peserta upacara Penetapan Waktu (Taptu) yakni Pramuka, Satpol PP, Polri, TNI, Tim E-sport, Satpam STTC, Dinas Perhubungan, dan sejumlah instansi lainnya.
Susanti bersama Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu, dan Ketua Dekranasda Kusma Erizal Ginting melakukan pemasangan api obor dan menyerahkannya kepada perwakilan kelompok yang mengikuti pawai.
Dalam sambutan singkatnya, ia pun menyampaikan bahwa momentum pada kegiatan ini dapat diartikan sebagai landasan dalam kebersamaan untuk membangkitkan nilai-nilai perjuangan bangsa.
"Kegiatan ini juga sebagai cara kita mengisi kemerdekaan itu sendiri atas perjuangan para anak bangsa dengan mengenang jasa para Pahlawan yang telah mendahului kita, dan kita laksanakan di Taman Makam Pahlawan Kota Pematang Siantar," sebut Wali Kota yang juga dokter spesialis anak itu.
Dalam pidatonya, Jokowi menyampaikan sejumlah hal yakni mengenai permasalahan rakyat yang harus diselesaikan, perekenomian, hilirisasi, serta perkembangan penanganan Stunting di Indonesia.
Selain itu, Jokowi juga menyinggung pemimpin dan tantangan di masa depan serta ucapan terima kasih kepada pimpinan lembaga tinggi negara, para ulama, para tokoh agama, para tokoh masyarakat, dan para pemimpin adat, guru, budayawan, tenaga kesehatan, dan awak media, partai politik, politisi, aparat pemerintah, dan TNI/Polri, serta kepada seluruh lapisan masyarakat yang telah memberikan dukungan selama ini.
Usai mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI, Susanti bersama pimpinan dan anggota DPRD Kota Pematang Siantar mendengarkan penyampaian hasil pelaksanaan Reses I DPRD Kota Pematang Siantar.
Pada malam harinya, rangkaian memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI di Kota Pematang Siantar berlanjut dengan dilaksanakannya Pawai Obor yang dilepas oleh Susanti bersama Forkopimda di Jalan Merdeka, depan Balai Kota.
Pawai Obor tersebut diikuti peserta upacara Penetapan Waktu (Taptu) yakni Pramuka, Satpol PP, Polri, TNI, Tim E-sport, Satpam STTC, Dinas Perhubungan, dan sejumlah instansi lainnya.
Susanti bersama Kapolres Pematang Siantar AKBP Yogen Heroes Baruno, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Kota Pematang Siantar Jurist Precisely Sitepu, dan Ketua Dekranasda Kusma Erizal Ginting melakukan pemasangan api obor dan menyerahkannya kepada perwakilan kelompok yang mengikuti pawai.
Dalam sambutan singkatnya, ia pun menyampaikan bahwa momentum pada kegiatan ini dapat diartikan sebagai landasan dalam kebersamaan untuk membangkitkan nilai-nilai perjuangan bangsa.
"Kegiatan ini juga sebagai cara kita mengisi kemerdekaan itu sendiri atas perjuangan para anak bangsa dengan mengenang jasa para Pahlawan yang telah mendahului kita, dan kita laksanakan di Taman Makam Pahlawan Kota Pematang Siantar," sebut Wali Kota yang juga dokter spesialis anak itu.