Sambut HUT Ke-78 RI, Pemuda dan Perempuan Ganjar Gelar Lomba Balap Karung
loading...
A
A
A
GOWA - Gerakan Pemuda dan Perempuan Gowa dukung Ganjar Pranowo mengggelar lomba balap karung. Kegiatan ini untuk menyambut semarak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 RI.
"Lomba (balap) karung ini kami ambil karena semua bisa terlibat terutamanya ibu-ibu untuk meningkatkan semangat, menggairahkan kembali semangat reformasi, semangat kemerdekaan," kata Korwil Gerakan Pemuda dan Perempuan Gowa Daeng Bella di Desa Tanrara, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa, Senin (14/8/2023).
Momen tersebut diwarnai keceriaan dan semangat para peserta yang hadir meski di bawah teriknya sinar matahari. Lucunya, balap karung seharusnya perlu melompat untuk mencapai garis finis tetapi ada saja peserta yang berlari. Sorak sorai penonton pun menambah kemeriahan acara.
Pria yang akrab disapa Ibel ini menyebut, perlombaan ini diadakan guna menumbuhkan rasa percaya diri, mempererat tali silaturahmi, jaga sportivitas antar masyarakat serta melestarikan budaya dan tradisi menyambut hari kemerdekaan Indonesia. Dia mengajak masyarakat senantiasa mengenang jasa para pahlawan dan menjadikan perjuangan pahlawan sebagai inspirasi.
"Harapannya mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini masyarakat desa bisa bersatu, meningkatkan semangatnya masing-masing untuk menghargai perjuangan para pejuang kemerdekaan," jelasnya.
Juara pertama, Ayu Lestari (28) mengaku senang bisa ikut acara ini. Selain bisa berkompetisi, balap karung ini juga mengajarkan dirinya arti perjuangan.
"Ya seru banget dengan antusias nya ibu-ibu semua di sini, kami berharap ada lomba lagi. Ya ada sih kesulitan karena lawan rata-rata antusias semua jadi kita merasa semangat," ujarnya.
"Lomba (balap) karung ini kami ambil karena semua bisa terlibat terutamanya ibu-ibu untuk meningkatkan semangat, menggairahkan kembali semangat reformasi, semangat kemerdekaan," kata Korwil Gerakan Pemuda dan Perempuan Gowa Daeng Bella di Desa Tanrara, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa, Senin (14/8/2023).
Momen tersebut diwarnai keceriaan dan semangat para peserta yang hadir meski di bawah teriknya sinar matahari. Lucunya, balap karung seharusnya perlu melompat untuk mencapai garis finis tetapi ada saja peserta yang berlari. Sorak sorai penonton pun menambah kemeriahan acara.
Pria yang akrab disapa Ibel ini menyebut, perlombaan ini diadakan guna menumbuhkan rasa percaya diri, mempererat tali silaturahmi, jaga sportivitas antar masyarakat serta melestarikan budaya dan tradisi menyambut hari kemerdekaan Indonesia. Dia mengajak masyarakat senantiasa mengenang jasa para pahlawan dan menjadikan perjuangan pahlawan sebagai inspirasi.
"Harapannya mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini masyarakat desa bisa bersatu, meningkatkan semangatnya masing-masing untuk menghargai perjuangan para pejuang kemerdekaan," jelasnya.
Juara pertama, Ayu Lestari (28) mengaku senang bisa ikut acara ini. Selain bisa berkompetisi, balap karung ini juga mengajarkan dirinya arti perjuangan.
"Ya seru banget dengan antusias nya ibu-ibu semua di sini, kami berharap ada lomba lagi. Ya ada sih kesulitan karena lawan rata-rata antusias semua jadi kita merasa semangat," ujarnya.
(poe)