Viral Jenazah Reaktif COVID-19 Berdaster Dimakamkan, Ini Tanggapan Rumah Sakit

Senin, 27 Juli 2020 - 14:29 WIB
loading...
Viral Jenazah Reaktif COVID-19 Berdaster Dimakamkan, Ini Tanggapan Rumah Sakit
Seperti inilah penampakan jenazah COVID-19 yang dimakamkan masih mengenakan daster.
A A A
MEDAN - Jenazah berdaster yang diduga meninggal akibat reaktif COVID-19 viral di media sosial. Pihak Rumah Sakit Sembiring Deli Tua menilai sudah sesuai protokol pemulasaran.

Menurut Humas RSU Sembiring, Sentosa Barus, seluruh kegiatan pemulasaraan jenazah sudah sesuai dengan protokol pemulasaraan yang ditentukan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) termasuk tidak membuka pakaian jenazah.

"Sudah sesuai protokol kesehatan dan sesuai Fatwa MUI bahwa pakaian memang tidak dibuka," kata Sentosakepada wartawan,Senin (27/7/2020).

(Baca juga: Dinkes dan Puskesmas di Siantar Berpotensi Jadi Klaster COVID-19 )

Dia mengatakan, awalnya memang terjadi perdebatan antara keluarga dan pihak RSU Sembiring terkait pemakaman jenazah tersebut. Dalam perdebatan itu, pihak rumah sakit meminta agar jenazah dikubur di pemakaman khusus pasien COVID-19 di Simalingkar. Namun akhirnya disepakati dikubur dekat rumah keluarga, di pemakaman Suka Maju, Medan dengan tetap sesuai dengan protokol COVID-19.

"Kan awalnya lama itu berdiskusi dengan keluarga, akhirnya disepakati untuk dikuburkan dekat rumah keuarga. Sebagai tanggungjawab rumah sakit, petugas kita disediakan. Dari awal hingga akhir petugas juga sudah melakukan sesuai protokol," ungkapnya.

Menurutnya, terkait jenazah tersebut, pihaknya belum menerima hasil swab. Namun berdasarkan rapid test jenazah dinyatakan reaktif."Belum saya cek lagi sudah keluar atau belum, kemarin masih reaktif," pungkasnya.

(Baca juga: 12 Dosen Positif COVID-19, Kampus USU Di-Lockdown )

Sebelumnya Lurah Suka Maju, Harry Agus Perdana, mengatakan jenazah diketahui memakai daster saat peti jenazah dibongkar oleh pihak keluarga karena ukuran peti kurang pas dengan tubuh jenazah di liang jenazah.

"Kalau COVID-19 ini kan tetap ada petinya. Nah, sama pihak keluarga mereka bongkar. Ada informasi katanya petinya kurang pas, setelah itu mereka bongkar, mereka buka itu keluarga sehingga nampaklah itu almarhumah dalam kondisi pakai daster," jelasnya.

Persoalan jenazah yang masih mengenakan daster ini sempat viral di media sosial. Dalam rekaman yang beredar itu, pihak keluarga korban juga sempat kaget karena jenazah tersebut tidak seperti biasanya dikapani melainkan masih mengenakan daster hingga akhirnya diupload di medsos
(msd)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2245 seconds (0.1#10.140)