Update Gempa Bantul: 36 Bangunan di Gunungkidul Rusak, 5 Dirawat

GUNUNGKIDUL - Sebanyak 36 bangunan di 12 Kecamatan Gunungkidul mengalami kerusakan akibat guncangan gempa bumi M6,4 yang berpusat di Bantul, Jumat (30/6/2023). Semanu menjadi Kecamatan terbanyak di Gunungkidul yang bangunannya mengalami kerusakan.

Kabid Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gunungkidul, Sumadi mengatakan akibat gempa bumi yang terjadi Jumat malam setidaknya ada 36 bangunan yang mengalami kerusakan dan tersebar di 12 kecamatan.

Selain rumah, kerusakan juga dialami perkantoran, tempat peribadatan, dan juga sekolah. ”Hanya 6 Kecamatan yang tidak dilaporkan adanya kerusakan,” kata Sumadi, Sabtu (1/7/2023).



Dia menyebut setidaknya ada 36 bangunan yang mengalami kerusakan. 13 diantaranya di Kapanewon atau Kecamatan Semanu, kemudian di Wonosari ada 9 bangunan dan di Ponjong ada 4 bangunan serta 2 bangunan di Purwosari

Di masing-masing Kecamaran tersebut hanya dilaporkan kerusakan 1 bangunan. Kerusakan bangunan hanya tergolong ringan dan sedang. Bangunan tersebut menyebar di Girisubo, Nglipar, Paliyan, Playen, Karangmojo, Saptosari, Tanjungsari, dan Tepus.

“Paling banyak memang rumah warga mengalami kerusakan,” terangnya.



Pihaknya mencatat setidaknya ada 15 rusak ringan dan 4 lainnya rusak sedang. Sementara 9 kantor mengalami rusak ringan dan 1 lainnya rusak sedang. 3 buah tempat peribadatan, sebuah pasar dan sekolah rusak ringan.

Direktur Utama RSUD Wonosari, Heru Sulistyowati menyatakan sesaat setelah gempa, pihaknya Jumat malam ada 4 orang warga yang tertimpa reruntuhan bangunan. Setelah mendapat perawatan, 3 orang diperkenankan pulang.